2 hari berlalu...
Papa chanyeol hari ini akan pulang ke jerman.
Chanyeol tersenyum sangat manis saat menantunya menatapnya dengan mata berkaca kaca.
Chanyeol merentangkan tanganya menyambut si mungil.
H-hiks papaaaa
Baekhyun berlari dan menubruk badan kekar papa mertuanya.
H-hiks.. H-hiks..
Kenapa menangis eoh? Ucap papa chanyeol.
H-hiks baekhyun memeluk erat papa mertuanya seakan tidak mau berpisah
Sudah jangan menangis, papa akan kesini lagi bulan depan. Jangan lupa makan nee. Jaga kesehatan, papa hanya sebentar di jerman.
Baekhyun mengangguk namun masih terisak.
Chanyeol mengecup sayang pucuk rambut menantunya.
Papa berangkat dulu nee,
H-hiks.. H-hiks... Aniyoo papa rengek baekhyun.
Chanyeol mengeratkan pelukanya dan mengusap lembut punggung menantunya.
Jaehyun sudah menunggu papa di luar, jangan sampai dia curiga dan kemari.
Baekhyun melepas pelukanya dan chanyeol menangkup pipi tembam menantunya dan mengecup lembut kedua bola mata baekhyun yang terpejam.
Lalu mengecup hangat bibir menantunya.
Chanyeol kembali melepas tautan bibir keduanya dan mengusap lelehan air mata wanita mungil di depanya.
Papa berangkat dulu...
Baekhyun semakin terisak saat chanyeol melangkah keluar.
Baekhyun berlari dan memeluk papanya lagi dari belakang.
Sayang~
Chanyeol membalikan badanya dan memeluknya lagi.
Jaehyun akan menunggu lama jika baby tidak mau di tinggal.
Papa jaji nee h-hiks, Papa harus pulang bulan depan
Nee papa janji.
Sekarang biarkan papa berangkat.
Baekhyun mengangguk dan melepas pelukanya.
Chanyeol kembali berjalan menuju pintu utama.
Sedangkan baekhyun terisak dan menangiss di ruang tamu.
H-hiks papa ucap lirihya.
Baekhyun tidak sederamatis ini saat di tinggal jaehyun, namun begitu sedih saat papa mertuanya meninggalkanya.
Baekhyun terduduk di sofa ruang tamu dan menangis kembali.
Sedangkan papa chanyeol sudah memasuki mobil jaehyun.
Sudah siap semua pa? Apa ada yg ketinggalan? Paspor atau apa gitu pa?
Tidak jae,ayo berangkat.
Jaehyun mengangguk dan mulai memacu kendaraanya menuju bandara ICN
Di dalam perjalanan, papa chanyeol hanya terdiam, dia akui jika dirinya tidak bisa berlama lama jauh dengan menantunya. Bagaimana lagi semua soal pekerjaan, dan chanyeol orang paling bertanggung jawab soal pekerjaan.
Waktu yang di tempuh cukup lamadan saat ini keduanya sudah turun dari mobil dan menuju bandara.
Sesampai di dalam, chanyeol melakukan pengecekan paspornya sebelum terbang.
KAMU SEDANG MEMBACA
PAPA MERTUA [ chanbaek]
Fantasyaku seorang menantu keluarga park yang terlibat cinta rumit, aku mencintai papa mertuaku sendiri. chanbaek gs nc 21+