PAPA MERTUA [ chanbaek]

43

Setelah pulang dari rumah rose, chanyeol kini sudah berada di mansionya

Chanyeol memasuki rumahnya dan mulai pergi kedapur untuk menemui seseorang

Chanyeol berjalan terus dan mencari ina.

Ina~ panggil chanyeol.

Iya tuan ucap ina yang langsung datang dari belakang rumah chanyeol.

Nyonya sudah makan?

Sudah tuan

Sudah mandi?

Sudah tuan

Jack ada di kamarku juga?..

I-iya tuan.

Bagus.

Ini uang untukmu dan bungkam rapat² mulutmu, jika sedikit saja terbongkar, bisa ku pastikan kamu kehilangan pekerjaanmu...

B-baik tuan,

Sudah sana kembalilah bekerja ucap chanyeol.

Nee tuan, ucap ina takut saat di tatap garang oleh tuan besarnya.

Setelah kepergian ina.

Chanyeol mulai berjalan mendekati kulkas dan membukanya , mengambil air dingin dari kulkas dan meneguknya.

Setelahnya chanyeol kembali ke lantai dua untuk menemui baekhyun dan jack.

Chanyeol membuka pintunya dengan pelan.

Lalu tersenyum saat anak dan kekasihnya tidur sangat pulas di ranjangnya.

Chanyeol mendekati keduanya dan mulai merebahkan tubuhnya di samping baekhyun.

Memeluk wanita mungil yang sekarang mendusal di dadanya.

Dady~ rengek baekhyun sambil memeluk erat chanyeol.

Hatinya sakit saat mendengar igauan baekhyun yang memanggil jaehyun.

Iya sayang tidurlah, dady di sini ucap chanyeol sambil memeluk dan mengusap punggung kekasihnya.

Wanita mungil itu mulai terisak di dalam tidurnya.
Maafkan momy, daddy h-hiks, momy tidak bisa menjaganya.

Hati chanyeol terasa tersayat sayat saat bibir mungil itu mengadu kesakitanya karna perbuatanya.

Miane sayang, aku hanya... Chanyeol mengecup sayang kening baekhyun

Aku hanya mencintaimu dan papa juga ingin seperti dulu lagi, bukan kamu yang seperti ini, cuek dan acuh kepada papa.

Chanyeol terus mengeratkan pelukanya.

Yang mana membuat baekhyun terbangun dan ketakutan.

P-papa ucapnya sedikit menjauhi chanyeol..