PAPA MERTUA [ chanbaek]

26

Papa yakin akan pulang malam ini pa?

Nee sayang, besok jaehyun sudah pulang dan papa tidak ingin suamimu mencurigai papa di sini.

Kan ini rumah papa juga pa, bilang saja sama jaehyun jika papa hanya mampir di sini sebentar.

Tidak bisa sayang, mamamu sudah menelponi papa sedari tadi, mamamu menyuruh papa pulang karna rumah tak ada penghuninya.

Apa tidak besok saja pa, aku masih ingin tidur di peluk papa.

Lain waktu papa akan kemari lagi saat jaehyun tidak di rumah, papa juga masih banyak pekerjaan yang menumpuk sayang, kamu jaga diri baik² dan jaga anak kita hem.

Baekhyun sedikit tidak rela sebenarnya mungkin kemauan bayinya, biasanya juga dia biasa saja saat chanyeol tinggal.

Chanyeol mengecup bibir baekhyun dan berpamit untuk kebandara, dia akan pulang malam inj juga.

Pa~

Papa harus pulang sayang, hati² di rumah nee,,

Ucapnya sambil menaiki taksi dan pergi dari rumahnya meninggalkan baekhyun yang berkaca kaca hendak menangis.

Sabar ya sayang ucap baekhyun saat mengusap lembut perutnya, papa akan kembali lagi nanti, mama yakin papa akan memenuhi janjinya.

Baekhyun memasuki rumah dan menutup pintu ,
Berjalan menuju dapur untuk mengambil air minum,

Lalu baekhyun berjalan menuju tangga ke lantai dua,

Membuka pintu kamarnya dan mendudukan dirinya di tepi ranjang, menarik laci dan mengambil vitamin lalu meminumnya.

Setelahnya baekhyun merebahkan tubuhnya dan mulai menarik slimutnya lalu mencoba memejamkan mata namun tak bisa, pikiranya di penuhi oleh wajah park chanyeol.

Aku tidak yakin semua akan berjalan lancar, bagaimana jika jaehyun tau kebusukan ku  selama ini di belakangnya, apa dia masih akan menerimaku batin baekhyun.

Pasti dia akan menceraikanku, lalu apa papa akan menceraikan mama dan lebih memilihku, aku rasa tidak, papa akan lebih memilih mama ketimbang aku yang apa?  Aku tidak secantik mama dan sekaya mama aku hanya anak dari pengusaha dan hanya berprofesi sebagai sekertaris suamiku.

Maafkan aku jaehyun, aku terpaksa melakukan ini karna aku mencintai papamu, walau aku tau papa tidak benar benar mencintaiku dari penuturan juga sorot matanya, aku sangat bodoh oppa, aku dengan lalainya membiarkan dia selalu menanam benihnya di rahimku, semua salahku oppa, aku tidak bisa menjaga kesetiaanku kepada oppa, miane oppa,  mianeee aku mencintai papa mu, bahkan lebih besar dari cintaku kepadamu oppa ucap baekhyun yang menangis di dalam diamnya.

Dia yakin jika papa mertuanya tidak benar benar mencintainya, papa mertuanya hanya memanfaatkan dirinya untuk pemuas nafsunya saja.
Jika memang papa mertuanya mencintainya, dengan cara apapun dia akan berbicara dengan jujur mengenai kehamilanya.

Ini malah menyuruhku untuk menikah denganya secara diam diam, juga menyuruhku untuk merahasiakan anakknya dari mama mertua juga suaminya.

Baekhyun semakin terisak, dia tau ini salah, namun dia yakin jika laki² yang di cintainya saat ini papa mertuanya bukan jaehyun lagi.

Bahkan dia rela melepas jaehyun jika papa mertuanya ingin menikahinya sejara resmi.

Namun apa daya, orang yang di cintainya menyuruhnya rapat rapat memutup kebohongan ini.

Baekhyun terisak hingga tertidur dalam keadaan kelelahan.

Skip pagi¤¤¤

Baekhyun bangun dari tidurnya dengan morning sick ness seperti biasanya.