Ujian kembali menerpa bahkan kali ujian ini menyangkut masalah hidup dan mati mereka.
Begitu berat, bagaikan berjalan di lorong gelap tanpa ujung.
"Jeanny, Juan, Sandra kalian coba hubungi relasi atau siapa saja yang dapat memberitahuku dimana Zhehan berada!!!" perintah Gong Jun pada para asistennya.
Dengan sigap mereka segera menghubungi orang-orang yang mungkin mengetahui keberadaan Zhehan saat ini.
Gong Jun sendiri segera menelepon papanya
"Pa..ini Junjun" ujar Gong Jun
"Ya nak, ada apa? Kau nampak gelisah" tanya papa Gong.
"Pa, Hanhan sedang dalam masalah besar, kali ini masalahnya sangat sensitif"
"Media mungkin akan mencoba mengorek keterangan dari kalian juga orang di sekitar kalian"
"Sampaikan kepada mereka semua itu tidak benar, dan mohon jangan sampai terpengaruh dengan pernyataan di berita" ujar Junjun
"Ada masalah apa sebenarnya nak coba kau ceritakan perlahan pada papamu yang tua ini" tanya Papa Gong
"Pa, hal ini mungkin suatu saat akan menimpaku juga, karena kini kami adalah target dari orang yang terusik kenyamanan mereka dengan keberhasilan kami" jawab Gong Jun
" Jadi begini pa, beberapa waktu yang lalu, di media sosial beredar foto Hanhan tengah menghadiri sebuah resepsi pernikahan salah seorang temannya di luar negeri"
"Lalu apa masalahnya datang ke tempat resepsi di luar negeri, Bukankah itu biasa?" ujar papa Gong
"Tidak hanya itu pa, masalahnya temannya itu menikah dengan orang luar negeri itu, dan disinyalir keluarga mereka merupakan politikus di sana"
"Lantas apa hubungannya dengan Hanhan?" tanya papanya tidak mengerti
"Nah disini ada komentar bahwa ada kemungkinan keluarga Hanhan juga salah satu dari kelompok mereka"
"Bukankah keluarga mereka asli penduduk negeri ini?" ujar papanya lagi
"Bahkan yang membuat masyarakat semakin marah adalah adanya foto Hanhan yang ada disebut kuil suci di sana" jawab Gong Jun sambil menghembuskan nafas beratnya.
"Nak.. Tenangkan dirimu dulu. Papa tahu kau begitu khawatir dengan keadaan Hanhan namun kalian semua jangan menjadi hilang akal. Harus ada dari kalian yang bisa berfikiran jernih" hibur Papa Gong
"Bagaimana aku tidak khawatir, saat ini aku berada ribuan mil dari Zhehan, aku juga tidak tahu kini dia berada"
"Semua akses media sosial miliknya pribadi juga perusahaannya telah ditutup"
"Aku takut Hanhan akan bertindak bodoh menyakiti dirinya dan pergi meninggalkanku"tangis Gong Jun akhirnya meledak
Setelah beberapa saat seolah memberikan waktu bagi anaknya untuk tenang.
Akhirnya papanya kembali berbicara
"Anakku Junjun dengar papa... Dengar ucapan papa"
"Hanhan bukanlah orang yang mudah menyerah begitu saja, pikirannya lebih dewasa dari usianya"
"Papa pikir dia tak bisa dihubungi karena dia sedang melindungi orang-orang disekitarnya"
"Jadi kini kau selesaikan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabmu. Jika kau hancur maka Hanhan akan lebih hancur. Bukan itu yang dia inginkan nak"
Gong Jun bagaikan tersadar dengan ucapan papanya ini. Bila dahulu dia dapat tenang menghadapi segala masalah yang dihadapi, maka kini demi Hanhan diapun harus bisa menggunakan akal daripada emosi.
"Terima kasih pa, aku sayang kalian" jawab Gong Jun
"Tenang saja kami akan selalu mendukung kalian. Jaga dirimu baik-baik jangan terbawa emosimu" ujar Papa Gong mengakhiri pembicaraan.
Baik, aku mungkin nampak hanyalah seorang pria bodoh dimata kalian, namun kalian tidak mengenal Gong Jun yang sebenarnya, batin Gong Jun
"Ge.. Lebih baik kau ambil cuti saja beberapa hari, aku akan bicara pada sutradara agar mengambil gambar untukku saja dulu" ujar pemeran wanita utama yang menjadi pasangannya dalam drama mereka saat itu.
"Hah? Sungguh? Apakah tidak masalah denganmu?" tanya Gong Jun.
"Walaupun aku tidak akrab dengan pasanganmu namun berdasarkan dari cerita teman juga kekasihku pasanganmu itu seorang yang baik dan memberikan inspirasi positif bagi orang lain"
"Maaf aku hanya bisa membantu kalian sebatas ini" ujar artis itu lagi.
"terima kasih kau memang cantik luar dalam"
"Bagaimana aku bisa membalasmu"
"Bayarkan saja perawatan wajahku malam ini, sekalian mengalihkan sedikit perhatian mereka dari kekasihmu" ujar Artis itu sambil tertawa.
"Waaaah... Kau memang yang terbaik"
"Oke kebetulan aku juga harus membersihkan wajahku dari jerawat ini" jawab Gong Jun sambil tertawa.
Lalu dengan bersemangat Gong Jun segera memberi tahu Jeanny untuk mengatur masalah cutinya.
Benar saja rumor mereka bertemu rahasia di sebuah salon pun merebak disertai bukti-bukti foto dan kemungkinan adanya cinta lokasi.
Walau banyak pencarian hangat mereka berdua terkait berita tersebut, namun tidak demikian bagi kelompok karung basah.
Bahkan kini mereka seolah mengerahkan banyak energi untuk semakin menghancurkan karier Zhehan di dunia hiburan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kiss Me Tonight
Fanfiction"Sebagai apa kau melihatku selama ini Jun?" tanya Zhehan pada Gong Jun "Aku ... Ehmmm sebagai teman baikku Han" jawab Gong Jun sambil meremas jemarinya yang sedikit bergetar menutupi kegugupannya. "Kau pengecut Jun! Lain waktu bila ada perlu dengan...
