.
.
.
.HAI GUYSS.....
SELAMAT DATANG DI PART 13. HEHEHE
BTW, AKU MAU NYUCAPIN MAKASIH BANYAK BUAT KALIAN YANG UDAH MAU VOTE CERITA INI.
SUMPAH AKU SENENG BANGET.
SETIAP DAPAT NOTIF AKU NGERASA DEG-DEGAN BANGET.INI RASANYA BARU BANGET BUAT GUE SETELAH UDAH LAMA BANGET GUE NGGA NULIS.
DAN INI JUGA TEMA YANG BENER-BENER BARU BANGET GUE COBA. JADI AGAK WAS-WAS GITU AWALNYA. HEHEHETAPI SEKALI LAGI MAKASIH BUAT YANG UDAH VOTE CERITA INI. WALAUPUN NGGA BANYAK, TAPI AKU SENENG SETIAP AKU UPDATE ADA ORANG-ORANG YANG SETIA SAMA INI CERITA.
SEMOGA KALIAN TETEP SUKA YA SAMA JALAN CERITANYA.
OK..
KAYAKNYA UDAH KEPANJANGAN AKU NULIS INI.
JADI LEBIH BAIK AKU STOP DISINI AJA.SELANJUTNYA >>>>>>>>
.
.
.
.Happy reading
📖📖📖
.
.
.
.______________________________
Jenovan dan Aletha tiba di rumah. Keduanya langsung disambut heboh oleh oleh Arini yang tengah asik menonton drama di ruang tengah.
"Gimana gimana? Seru ngga nge date nya? Kalian kemana aja? Hmm?" cecar Arini dengan wajah yang begitu bahagia sekaligus penasaran dengan apa yang pasangan muda itu lakukan.
Alasan kenapa akhirnya Aletha dan Jeno pergi double date dengan Arkan dan Kaila adalah karna Arini. Wanita itu terus memaksa keduanya untuk ikut pergi. Katanya supaya mereka bisa lebih dekat dan syukur syukur bisa tumbuh rasa Cinta secepatnya.
Dan kenapa Arini bisa tahu? Itu karna siasat Arkan yang sengaja membawa Kaila datang kerumah Jenovan untuk mengajak keduanya pergi. Jika ia membujuk Jeno sendiri maka tak akan mungkin sahabat satu frekuensinya itu mau mengikutinya. Berususan dengan perempuan saja tidak mau apalagi harus pergi berkencan.
Dengan memutar otak cerdasnya, Arkan pun memanfaatkan Arini untuk menyeret sahabat dekatnya itu untuk keluar dari rumah. Ia melakukan itu juga karna mengikuti permintaan Kaila, sekaligus juga ingin membuat sahabatnya itu bisa merasakan bagaimana jalan dengan seorang perempuan. Karna ia juga sudah lelah selalu diisukan gay dengan Jenovan. Padahal ia sudah memiliki Kaila di hidupnya. Ia ingin mematahkan opini gila itu yang sering terdengar di luar sana.
"Kok pada diem sih?? Ayo dong kasih tahu mama, kalian kemana aja? Ngapain aja?"
Jeno dan Aletha saling lirik sebentar dan kemudian terlihat menghela nafas pelan. Mereka merasa jengah karna seharian ini sudah lelah mengikuti rencana double date yang Kaila buat. Dari nonton, belanja, makan, mengambil gambar, melakukan berbagai macam permainan, semua sudah mereka lakukan. Tapi dari semua itu mereka tidak merasa nyaman sama sekali. Jeno yang selalu kepikiran tentang kotak ancaman itu, dan Aletha yang tiba-tiba bungkam setelah tidak sengaja bertemu kembali dengan Cakra.
"Jadi gimana? Mama penasaran nih. Seru kan?" ulang Arini sambil terus menatap Jeno dan Aletha bergantian.
"Seru kok mah" bohong Aletha dengan senyum yang di paksakan.
"Iya ngga Van?" senggol cewe itu pada Jeno yang masih setia diam dengan wajah datarnya itu.
"Hmm" responnya singkat.
"Wahhh seneng loh mama dengernya" ucap Arini kesenangan.
Aletha yang melihat itu hanya bisa tersenyum. Arini terlihat sangat senang, berbeda dengan apa yang ia rasakan saat ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
JENOVAN [JenoxKarina]
Teen FictionJenovan, pemuda dengan kecerdasan tinggi yang memiliki sikap yang dingin dan juga sedikit kasar. The captain of attack and strategy nya club Eragon. Club motor besar yang menjadi pelindung SMA Mandala. Jenovan adalah cowo yang cerdas, sangat kuat...