8
Jungkook X Taehyung
(KookV Vers)
Warning : BL, Typo, age gap, ABO, Tema Pasaran
Romance and Drama
Halo am bek, awas kesandung typo, saya ingatkan karena buat cerita berversi jadi maklum kalo ada salah ketik nama ehey, selamat membaca, semoga terhibur, jangan lupa Vote dan komennya. See ya....
Previous
"Jungkook." Panggil Taehyung kepada Jungkook yang terlihat sangat mengantuk.
"Hmm..., ya?" Balas Jungkook dengan kedua mata terlihat berat.
"Tidak ingin menemui Tuan dan Nyonya Jeon?"
Pertanyaan Taehyung mengusir rasa kantuk Jungkook seketika. Jungkook melempar muka. "Tidak." Jawab Jungkook singkat.
"Apa mereka tidak merindukanmu?"
"Tidak tahu."
"Jungkook ingin bertemu? Sebenarnya ingin bertemu atau tidak?"
"Mereka sudah mengirim hadiah, tidak bertemu juga tidak masalah."
"Kalau..., Jungkook ingin bertemu mereka atau ingin pulang sebentar. Taehyung hyung temani."
"Ya, nanti Jungkook beri tahu. Jangan bertanya soal itu lagi."
"Baiklah." Balas Taehyung sambil melirik Jungkook dengan tatapan iba. "Tidurlah jika mengantuk." Ucap Taehyung kemudian.
Jungkook mengangguk kemudian menyandarkan kepalanya pada lengan kanan Taehyung dan tertidur. Taehyung tidak tahu apa dia perlu memberi masukan tentang hubungan Jungkook dengan kedua orangtuanya, atau pura-pura diam tidak tahu. Namun, sampai kapan Jungkook akan memiliki hubungan tidak baik seperti ini dengan kedua orangtua kandungnya sendiri? Taehyung tidak tahu bagaimana Tuan dan Nyonya Jeon membesarkan anak mereka. Tunggu, apa Taehyung perlu mencari keberadaan Suho?
"Ah tidak usah." Gumam Taehyung pelan kepada dirinya sendiri. Sementara Jungkook tidur pulas tanpa terganggu apapun selama perjalanan pulang mereka.
EMPAT BELAS
Kehidupan kampus ternyata tidak semenyenangkan bayangan Taehyung selama ini, kampus yang menyenangkan sepertinya hanya ada di iklan TV. Berada di sebuah universitas kalangan atas membuat Taehyung kehilangan banyak teman yang dia kenal semasa SMA. Taehyung tidak memiliki teman dekat bahkan hingga nyaris tahun kedua di Aatelisto. Dia bisa memberi saran kepada Jungkook untuk membuat banyak teman, nyatanya memang tidak semudah itu. Di tambah lagi jika di suatu tempat terdapat perbedaan kelas-kelas sosial. Maka mencari teman akan semakin bertambah sulit.
Taehyung juga tidak masuk ke jurusan seni, jurusan yang pada awalnya sangat dia inginkan. Memahami posisinya di masa depan kelak dia mungkin akan mewarisi beberapa usaha keluarga, dan mungkin jika masa depannya dan Jungkook masih bersama. Dia harus membantu Jungkook dalam menangani bisnis yang dijalankan Jungkook nanti, Taehyung memilih jurusan Ekonomi dan Bisnis.
Hari ini jam pertama dimulai pukul delapan pagi. Taehyung datang paling awal, gedung tempat perkuliahan jam pertama bahkan masih terkunci. Membuat Taehyung terpaksa menunggu di bangku taman di depan gedung. Dia memainkan ponselnya, sebenarnya dia sudah memiliki grup kelas namun tidak ada siapapun yang dekat dengannya, jadi Taehyung tidak bisa mengirim chat basa-basi sekedar bertanya kapan mereka datang kepada siapapun.
Taehyung akhirnya mengirim pesan kepada Jungkook. Tidak tahu bagaimana bocah itu akan membalasnya, saat Taehyung berangkat tadi Jungkook masih menonton TV karena kelasnya baru akan dimulai pukul sembilan pagi. Taehyung sudah menyiapkan bekal untuk Jungkook juga makan siang karena Taehyung baru akan pulang dari kampus sekitar pukul tiga sore.
KAMU SEDANG MEMBACA
8 (END)
FanfictionPerjodohan dengan selisih jarak delapan tahun. Apakah semuanya akan berakhir dengan baik untuk Jungkook dan Taehyung?