Chapter 5

5.1K 379 232
                                    

"Bagaimana malam pertama kalian?" Tanya Sona dengan heboh saat Hars dan Delia baru saja mendaratkan tubuhnya pada kursi meja makan.

"Apanya?" Delia memasang wajah polos.

Odette berdecak pelan, "Bilang saja tidak mau berbagi cerita!" Cebiknya.

"Jangan banyak bicara cepat makan!" Shawn memasukan salad pada mulut wanita itu.

Mereka kembali melanjutkan sarapannya sembari bercanda dan berbincang mengenai hebohnya pernikahan Hars dan Delia kemarin.

"Kalian jadi berbulan madu kemana?" Tanya Andrev sebelum menyesap kopinya.

Pengantin baru itu saling melempar pandangan sebelum menjawabnya.

"Kami akan pergi ke Venesia." Jawab Delia.

Setelah berdiskusi singkat tadi pagi, mereka memutuskan untuk berbulan madu di salah satu kota di negara pizza, Italia.

"Kapan kalian berangkat ke sana?" Tatjana menopang dagunya dengan kedua tangannya.

"Besok pagi."

"Aku akan membantumu berkemas." Patricia tersenyum lebar.

"Aku juga aku juga." Ujar Odette dan Sona bersemangat.

"Kenapa mereka ini?" Decak Darrell melihat kehebohan para wanita itu.

"Iya tentu saja." Balas Delia dengan santai. "Kak Jay dan Kak Anne sudah pulang?" Tanyanya.

"Elga rewel sejak kemarin, jadi mereka memutuskan segera pulang ke Texas." Jawab Shawn, Delia mengangguk-anggukan kepalanya.

"Kalian akan pergi?" Tatjana menatap dua wanita yang terlihat berdiri.

"Aku harus mengawasi pembangunan toko bungaku."

"Aku ada meeting dengan investor."

Tatjana hanya ber-oh ria mendengar jawaban dari Dakota dan Archie.

"Ayo aku antar." Aaron ikut berdiri mengikuti wanita bermata kucing itu.

"Tidak usah! Aku bawa mobil sendiri." Tolak Archie dengan ketus.

Tapi Aaron tetaplah Aaron, ia tidak peduli Archie mau atau tidak tapi yang pasti ia akan mengikuti wanita itu.

"Aku pergi dulu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku pergi dulu." Ujar Dakota berlalu pergi diikuti Darrell di belakangnya.

"Kita berenang saja." Usulan Sona membuat Patricia dan Odette bersorak setuju.

"Kau tidak ikut?" Patricia menoleh ke arah Delia.

"Aku rasa tidak." Jawab wanita itu. Rasanya ia ingin tidur lagi, tubuhnya masih terasa letih.

"Kau?" Odette menoleh pada wanita di depannya.

"Emmm ak-"

"Tidak!" Potong Andrev dengan cepat, hingga membuat para wanita itu melotot.

MR OTORITER 1: His PastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang