Braak
Y/n menendang pintu rumah milik Kiyo, membuat orang yang sedang fokus bermain game melonjak kaget.
Y/n melempar onigiri yang dijanjikannya kearah Kiyo dengan kasar. Kiyo yang tau suasana hatinya sedang buruk hanya melihatnya.
Gimana ga buruk, dia pas mau pulang kerumah ketemu om om nyebelin yang lagi mabuk. Karna dia ganggu yaudah y/n tendang anunya. Tapikan dia udah bikin mood y/n jadi turun drastis.
Ketika hendak memasuki kamar, Kiyo memanggilnya.
"Apa" Jawabnya datar.
"Kemari"
Y/n mendekati kiyo dengan ekspresi kesal. Kiyo mengangkat y/n dan memangkunya.
"Kenapa? Kok marah marah ga jelas?" Tanya Kiyo memberikan stik PS miliknya untuk dimainkan y/n.
"Ya gitu" jawab y/n datar.
"Ya gitunya gemana? Jangan marah marah lah, pintunya jadi jebol lagi" ucap Kiyo menaruh dagunya kepuncak kepala y/n, menonton game yang sedang dimainkan y/n.
"Pake emblem ke tiga" ucapnya menuntun y/n
Ya terus dua orang ini cuma main gem semaleman sih. Jadi ga guna gw tulisin satu satu.
__________
Ciip cip ciip
Y/n membuka mata tak kala sinar matahari menerpa wajahnya. Dia bangun dan menyadari dia tertidur disofa.
Ah, dia lupa. Dia semalaman bermain game dengan Kiyo. Y/n melihat kelantai, disitu Kiyo tertidur dengan tenangnya.
Plesbek
"Hadeh, ni anak malah tidur disini" ucap Kiyo. Dia menggendong y/n yang ada dipangkuannya dan menaruhnya disofa, ga lupa diselimutin.
Oke sekian plesbeknya.
Y/n berjalan ke dapur dan mulai memasak.
.
.
."Bang, bangun" ucap y/n menggoyangkan badan Kiyo. Sedangkan kiyo hanya merubah gaya tidurnya menjadi memunggungi y/n.
"Bang bangun, disebelah ada laba laba"
Kiyo langsung bangkit, merangkak ke pojokan. Otaknya loading dulu.
"Pft-" y/n menahan tawanya.
"Eh anjing lu ya" Ucap Kiyo kesal.
"Lah kasar"
"Keceplosan, maap"
"Makanan dah siap noh"
"Ashiap"
.
.
.
."Kwak kwak misi! Misi!"
"Monggoh"
"Bukan misi yang itu nyed" ucap Kiyo membenarkan.
"Misi gabungan dengan pilar Kwak kwak"
"Digabung lagi? Lemparkan ke yang lain saja" jawab y/n acuh.
"Kwak kwak tidak bisa! Tidak bisa!"
"Ck! Misi gabungan dengan siapa" ucap y/n jengah.
"Pilar kabut! Pilar kabut!"
"Ha? Malas, mending aku tidur" Ucap y/n santai.
"Kwak harus! Harus!"
Y/n menangkap Nara dan melemparnya lewat jendela lalu segera menutup pintu jendela.
KAMU SEDANG MEMBACA
happiness [KnyxReaders]
FanfictionKebahagiaan? Entahlah.. mungkin itu hanya mitos agar kita tetap semangat untuk menjalani hidup. ________________ Jadi gini, karna gw gabisa bikin deskripsi, mending lu baca ae dah. Warn!! 15 tahun keatas, soalnya ada beberapa jokes dewasa