38

1.3K 198 35
                                    

Ada typo? Sy tyda peduli.

××××××××××××××××××××××××








Gadis cantik itu hanya diam seraya menatap bulan sabit dilangit malam.

"Sudah dimulai ya..." Gumam gadis itu pelan.

_________

Y/n masuk kedalam ruangan itu, melihat pertarungan didalamnya dengan datar. Sepertinya mereka semua belum menyadari kehadiran dirinya.

Muichiro menebas kepala Oni itu, membuat oni itu membelah diri.

Karaku menghempaskan Muichiro dengan kipas berbentuk daun miliknya (iy bukan si? Dah lupa manganya hamba CMIIW)

Y/n yang tidak ikut terhempas hanya menatap datar dengan surai yang berkibar.

'Y/n!" Batin Tanjiro terkejut.

Y/n berjalan ke belakang dua oni itu.

'tidak! Jangan tebas mereka!' Tanjiro berbatin dengan panik, matanya menangkap seseorang yang ada diatap, itu Genya.

Sret...

Y/n mengayunkan sabitnya ke punggung kedua oni itu, oni itu menengok ketika merasakan perih yang menusuk nusuk punggungnya.

"Ta-tanpa hawa kehadiaran!" Dua oni itu langsung melompat menjauh.

"Kau! Kau yang dibawa oleh Kakushibou-dono ke markas!" Teriak Sekido marah.

"Kau bakan tidak menebas kami, yowai yowai" Karaku menimpali dengan santai

"Ahaha, jika aku menebasmu lalu kau bisa membelah diri lagi huh?" Y/n memiringkan kepalanya dengan mata merah darah yang bersinar terang, seringai diwajahnya tidak hilang.

'y/n sudah tau?' batin Tanjiro kagum.

"Bagaimana kau-"

"Maa maa~ itu tidak penting"

Karaku mengayunkan kipasnya, berniat menghempaskan tubuh y/n. Y/n hanya membalasnya dengan pernafasan angin.

"Jika kau melawan dengan angin... Maka akan aku lawan dengan angin juga dong" y/n tersenyum manis.

Sekido menyerang y/n dengan petir miliknya, gadis itu tersenyum petir kecil mulai terlihat disekitar tubuhnya.

Y/n mengganti pernafasannya menjadi pernafasan petir. 'dua pernafasan!' batin Sekido dan Karaku.

'y/n... Juga bisa menggunakan penafasan angin dan petir!' Tanjiro syok.

"K-k- kau memiliki dua aliran pernafasan!" Sekido yang melihatnya entah kenapa malah marah marah.

"Hm... Begitulah, mau bertukar?" Y/n mendongakkan kepalanya ke atap, ada Haru yang menunggu diatas mengacungkan jempolnya.

Sriing

Kelopak bunga sakura beterbangan, muncullah gadis berambut merah muda yang lembut.

"Waktunya bertukar~" Nao berkata riang.

___________

"Lebih baik aku menonton saja lah" y/n mengayunkan kakinya dengan santai. Dia sedang berada di dahan pohon sambil menonton pertarungan antara pilar kabut dengan Gyokko.

Saat ikan ikan milik Gyokko mulai menembakkan jarum jarum beracun ke Kottetsu dan kanamori, y/n langsung melesat untuk menangkis semua jarum itu bersama dengan Muichiro. Kedatangan y/n yang tiba tiba membuat Muichiro membelalakkan matanya terkejut.

happiness [KnyxReaders]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang