"Oo, Boboiboy kena denda. Bersihkan kawasan sekolah." Terang Yaya.
"Denda? Siapa denda?" Tanya tok Aba panik.
Ying terlihat takut, ia memberi tahukan bahwa Yaya lah yang memberikan Boboiboy dan Gopal. Yaya dengan gugup menjelaskan bahwa ia telah menulis nama kedua kawannya itu sebab berbuat kesalahan di sekolah.
"Hah, bagus. Terbaik!" Puji tok Aba "lepas dia balik nanti, aku tambah denda tuh." Lanjutnya.
"Oh, ingatkan atok nak marah tadi?!" Ujar Yaya lega.
"Kenapa mesti marah, orang mereka yang buat salah kok. Terbaik Atok." Ujarmu tiba-tiba.
"Betul tuh, biar kasih insaf sikit." Lanjut tok Aba.
"Eh?! Mana kau pergi? Kenapa baru sampai ni?" Tanya Yaya.
"Kau tak tahu ke? Y/n tadi bersihkan tandas lah, patut dia lambat wo." Ying terlebih dahulu menjelaskan sebelum kamu.
Yaya bingung mempertanyakan alasannya yang otomatis dijelaskan oleh Ying.
"Y/n ni, nak tanggung jawab lah."
Yaya semakin heran dibuatnya, pasalnya membersihkan toilet adalah inisiatif mu sendiri karena merasa bersalah telah menerobos masuk kelas padahal kamu telat.
"Oo, macam tu!!" Ujar Yaya manggut-manggut tanda mengerti.
Ceklek
Suara bolpoin biri-biri Yaya terdengar nyaring, ia hendak menulis namamu di buku nota pink miliknya.
"Eh?!" Kamu dan Ying terperanjat kaget dengan apa yang akan Yaya lakukan, namun kegiatan Yaya terhenti ketika mendengar suara kucing dibelakang kalian.
Kucing bertopi koboi itu menghampiri kalian dan mengeluskan tubuhnya di kakimu. Kamu heran dan memangku si kucing bertopi koboi yang ternyata Fang, Boboiboy dan Gopal berada diatasnya menjadi penumpang kucing bertopi koboi itu.
Kamu mengangkat mereka bertiga dan meletakkan mereka diatas meja, menanyakan apa yang terjadi.
Boboiboy menjelaskan bahwa ini semua ulah Adudu yang menembak mereka dengan pistol pengecil.
Kamu, Yaya dan Ying berniat akan mendatangi Adudu dengan menyimpan mereka kedalam keranjang kue milik Yaya yang beruntung isinya kosong. Fang dengan senang hati menawarkan bahwa dirinya yang akan menjadi pemandu jalan menuju surga//plak. Hehe maksudnya jalan menuju markas kotak milik Adudu.
"Tardulu, Adudu pasti juga bakalan nembak kita pake pistol itu." Cegahmu.
Yaya dan Ying tampak membenarkan perkataan mu, kamu menyarankan agar ada yang mengambil sebuah cermin.
Ying dengan gesit berlari kerumahnya dan kembali dengan membawa sebuah cermin kotak miliknya.
"Nak buat apa dengan cermin tu y/n?" Tanya Yaya yang masih bingung.
"Kalo Adudu nembak kita pake pistol itu, usahain tembakannya mengenai cermin ini. Aku yakin kalo tembakannya pasti mantul ke dia sendiri."
Yaya dan Ying terlihat memahami idemu lalu kalian berjalan beriringan menuju markas kotak dengan panduan Fang. Sebelumnya kalian membereskan barang-barang milik Yaya dan Ying yang berserakan dikedai tok Aba.
_______________
Tok...tok...tok
Suara ketukan terdengar seiring dengan pergerakan tanganmu, sebenarnya agak sedikit terdengar gedoran karena kamu mengetuk pintu itu dengan geram.
Pintu terbuka menampakkan seonggok makhluk hijau berkepala kotak yang tengah terkejut melihat kalian dengan suara Ying yang yah... kalian tau lah.
"Apa korang buat kat sini?" Tanya Adudu sedikit takut.
"Eleh, pura-pura tak tau pula." Sinis Yaya.
"Incik bos, mesti dia orang nak balas dendam ni." Ujar Prob.
Adudu dengan geram menanyakan bagaimana kalian tau markasnya, Fang berteriak mengaku bahwa dirinya yang memberi tahukan markas kotak Adudu.
Terlihat Prob melayang mendekati tuanya dan sedikit menyalakan tuanya karena menyuruh dirinya berhenti mencari Boboiboy saat itu. Tentu saja Adudu emosi dan menyalahkan Prob balik dan menyuruhnya diam.
"Woy Adudu! Baik kau besar kan kita orang semula!" Teriak Boboiboy.
"Ya lo, kalau tak..."
"Kalau tak ape?" Potong Adudu sembari menunjukkan pistol pengecil miliknya.
Adudu menembakkan pistol itu, naas malah terkena dirinya sendiri karena Yaya dan Ying mengeluarkan cermin untuk memantulkan serangan Adudu.
Kamu berteleport mencari obat penawar, Prob yang menyadari mencoba menghalang mu. Ia menembakimu dengan beberapa peluru, kamu dengan santai menghindari peluru peluru itu dan memukuli Prob beberapa kali sampai dia lemas.
Kamu mengambil formula itu dan menghampiri Yaya dan Ying, lalu berlalu keluar bersama. Hingga saatnya sampai dikedai tok aba, kamu memberikan formula pembesaran itu kepada Boboiboy dan yang lain. Mereka meminumnya dengan bantuanmu, sebuah cahaya yang lumayan terang menyelimuti tubuh mereka. Kalian menutup mata karena merasa silau.
"Yeay, dah besar semula. Terbaiklah korang bertiga." Puji Boboiboy.
"Terimakasih Ying, Yaya, y/n." Ujar Fang sangat berterimakasih.
"Sama-sama."
_______________
Okey...see you next chapter
Salam💙Krik-krik,,, krik-krik
Aduhai
Met bobo bagi yang baca fanfic ni malem-malem👋
Good night
KAMU SEDANG MEMBACA
Boboiboy dkk X Reader
Fanfictiontogether with them,,, bagaimana rasanya menjadi salah satu dari mereka.... cerita halu yang dipindahkan dari akun @alte_bvers ged Boboiboy dkk hanyalah milik Monsta semata Me just pinjem karakternya aja #rank: 1(2 Februari 2022) - #...