•°•°Selamat membaca°•°•
___
Seminggu kemudian
Pluk
Sesuatu terjatuh dari arah jendela, perhatian mu teralihkan lalu memungut benda tersebut, 'tanah?' batinmu.
Kamu menoleh ke luar jendela, tampak raut wajah Boboiboy yang tengah murung saat ini, kamu menyimpan barang barang yang saat ini tengah kamu gunakan untuk mengutak atik skateboard mu yang lama rusak.
"Kenapa?" tanyamu melalui earpod mu sembari menghampiri jendela.
Tak ada jawaban, tampak Boboiboy menyandarkan kepalanya di atas meja belajarnya, kayak cewek baru diputusin pacar. Kamu menghela nafas sesaat sebelum akhirnya berteleport menghampiri. Hari sendang hujan saat ini.
"Oi!" ujarmu dari belakang.
"O copot!!" latahnya sembari terjungkal.
"Ish kau ni, terkejut lah." katanya sembari bangkit.
"Habisnya kamu sedih mulu." cibir mu.
"Haishh, macam mana aku tak sedih y/n, semua dah lagi suka boboibot, semua dah lupakan aku. Gopal pun sama. " curhatnya.
Kamu menghela nafas prihatin, menyentuh pundaknya mencoba menenangkan. Ochobot datang dengan sebuah nampan yang berisi secangkir coklat panas dan sepiring kue.
"Makan lah Boboiboy!" terdengar suara sendu Ochobot dari arah pintu. "Eh? Y/n...kau bujuk lah Boboiboy! Dia tak makan sejak tadi." pintanya lalu menaruh nampan diatas meja.
"Boy!" Boboiboy menoleh menatapmu. "Percaya deh, gak semua orang lupain kamu kok. Buktinya Ochobot khawatir banget sama kamu." monolog mu.
"Loe masih punya temen temen yang percaya sama kamu dan Gopal, sebentar lagi dia bakal hubungin kamu."
Tenet tet*
Sebuah layar hologram muncul menampilkan Gopal yang saat ini sedang panik, ia menceritakan tentang kedok Adudu dan boboibot.
"Macam mana kau tahu?" tanya Ochobot.
"Y/n gitu loh." ujarmu bangga sembari menyenggol hidungmu dengan ibu jari.
"Kenapa kau tak cakap dari awal?"
"Eh?! Emang ini juga masih awal kan?!" ujarmu polos, Ochobot hanya melayangkan tatapan datarnya padamu.
"Boboiboy!!!"
"Hah?! Kenapa dengan korang semua?" tanya Boboiboy panik.
Sementara Boboiboy sibuk panik, kamu sibuk adu mulut dengan Ochobot walau dia tak bermulut.
"Yah intinya sih biar suasana gak jadi canggung aja." ujarmu akhirnya.
Kali ini layar menampilkan video tentang kedok Adudu. Boboiboy semakin geram. "Kau kena hentikan dia Boboiboy! Kau sorang je yang boleh hentikan dia." ujar Gopal.
"Tapi boboibot tu macam tak ada kelemahan kalau aku pergi sekarang pun dia akan terus belasa aku je." bingung Boboiboy.
"Hmmn, macam mana ye?"
Sebuah ketukan dan deheman mengalihkan perhatian kalian, Prob datang dengan menggunakan setelan detektif, dia mengaku ngaku bahwa dirinya adalah mr sabotaj hoben padahal siapa pun tahu bahwa itu pasti prob.
Prob memberi tahukan bahwa kelemahan boboibot adalah air, Boboiboy yang notabennya orang kepo pun heran kenapa Prob sampai membeberkan kelemahan boboibot pada musuhnya yang berujung pada curhatan si robot jengkol ini.
"Baiklah aku akan tolong kau." setuju Boboiboy. Rupanya kehadiran boboibot itu sangat merugikan bagi siapa saja.
"Hwe terimakasih Boboiboy! Kau lah musuh yang berhati perut." ujar Prob minta digoreng.
"Hmmn, kalau ada pengguna elemen air sih... "Gumammu berbisik.
"Aku tau..." seru Ochobot bikin kaget. Semua pasang mata tertuju padanya.
"Kau kena guna elemen air!" ujar Ochobot. Kalau Ochobot mengatakannya berarti Boboiboy memang memiliki elemen air yang saat ini belum bangkit.
"Oke besok pagi kita scane Boboiboy, semuanya kumpul di kedai tok aba. Nanti aku kabarin mereka." ujarmu memutuskan.
Ochobot dan Boboiboy pun menyetujuinya, berhubung hari sudah mulai gelap. Kamu pun pamit pulang.
"Sampai jumpa besok!"
_______________
Thanks for reading...
Jan lupa tinggalkan jejak yaSee you next week
Babay💙
KAMU SEDANG MEMBACA
Boboiboy dkk X Reader
Fanfictiontogether with them,,, bagaimana rasanya menjadi salah satu dari mereka.... cerita halu yang dipindahkan dari akun @alte_bvers ged Boboiboy dkk hanyalah milik Monsta semata Me just pinjem karakternya aja #rank: 1(2 Februari 2022) - #...