32.

1.5K 178 9
                                    

"saksikanlah, robot tempur sebenar! PETAI!!" pekik Ijojo semangat.

"Pffft, hahaha si petai..." Ejek Boboiboy.

"Ahaha, tak ada nama lain ke?" Sambung Ying.

"Kalau buat sambal petai pun sedap ni" lanjut Gopal.

Semua orang menertawakan robot tempur petai itu. Lagian nama aneh bet. Cocok sih ama sodaranya si jengkol><

"Apanya yang gelagaknya? PErisai Tempur Angkasa I, PETAI." Heran Ijojo, ia merasa dipermalukan.

"Hahahaha, petai angkasa." Ejek Yaya lebih bersemangat. Sedang kamu hanya tersenyum sinis.

"Hehe, kata aku Prob. Problem. Nama robot sendiri pun petai."

Ijojo marah dan langsung menyuruh robotnya untuk menyerang Prob.

Prob mati-matian melawan robot tempur keluaran terbaru itu, perbandingan kekuatan yang sangat kentara. Robot petai itu terus saja menembaki Prob yang sedang dalam mode tempur.

Prob hendak melawan dengan tembakan yang telah siap di dada robotnya. Namun si robot petai berganti menembaknya dengan sinar laser membuat Prob seperti meledak-ledak.

"PROB!!" teriak Adudu.

"Hahah lemah, sekarang giliran kau pula Adudu." Ujar Ijojo. Adudu bersembunyi di belakang Boboiboy.

"Belum, lagi." Sela Prob bangkit dari tersungkurnya.

Ijojo menyuruh robotnya untuk menghapuskan Prob. Robotnya tentu saja menurut dan melayangkan tinjunya, Prob dapat mencekal tangan robot petai, dengan mudah si petai menghempaskan tangannya dan meninju prob, terlihat cahaya merah seperti baling-baling dari tinjunya membuat Prob langsung kalah seketika.

"PROB!!" teriakmu dan yang lain. Kalian berlari menghampiri prob.

Duar

Sebuah tembakan mengenai tanah didepan kalian membuat kalian terhempas karena tembakan itu sedikit mengenai kalian.

Terlihat tanah didepan kalian itu bolong membuat jarak antara kalian dengan Adudu dan Prob.

"Jangan kau berani campur urusan aku!" Ancam Ijojo.

"Lepaskan Prob!" Teriak Boboiboy.

Robot petai itu terus saja menghajar Prob bertubi-tubi tanpa ampun.

"Hahahaha, kau tak nak berterimakasih pada aku? Aku dah hapuskan robot si kutip tuh." Ujar Ijojo songong.

"Kau kejam!" Pekik Fang.

"Hahahaha kejam? Ini baru permulaan sahaja. Selepas aku hapuskan si Adudu, aku akan hapuskan korang semua." Congkaknya.

Kilatan perak terlihat sangat kontras dimata hazel milikmu. Kamu mengeratkan kepalan tangan guna menahan emosi yang bisa kapan saja meledak.

"Belum, lagi... jangan, jangan apa-apa kan incik bos!" Ujar Prob terbata.

"Huh, masih nak berdiri lagi?" Pertanyaan Ijojo terdengar seperti bukan sedang bertanya.

Robot petai menendang Prob dan menghajarnya lagi habis-habisan dengan diakhiri tembakan laser. Prob jatuh tersungkur, Yaya dan Ying berpelukan. Anak-anak lain tampak ketakutan bercampur kasihan.

Robot petai itu hendak menembak Adudu, namun ternyata Prob dengan sisa tenaganya menghalangi tembakan itu dengan tubuhnya. Prob ambruk berkeping-keping,

"... terimakasih karena mengutip aku, menjaga aku..."

"Jangan!" Pekik Adudu.

"Robot tempur, biji terakhir...hah hah...tamat." lirih Prob seiring dengan inti jiwanya yang mati.

Boboiboy dan yang lain hampir saja menitihkan air mata, kamu menggertakkan gigi serta kepalan tangan semakin menguat.

"Prob!!! Tidaaaaaaak!!" Teriak Adudu kehilangan.

Yaya dan Ying saling berpelukan hampir menangis. Adudu menembaki robot petai, dengan cepat Ijojo mendekati Adudu dan meninjunya hingga terpental. Kamu terperangah melihatnya.

Ijojo mengarahkan pistol pada Adudu, "keris petir!" Pekik Boboiboy. Keris petirnya dengan mudah dihindari oleh Ijojo.

"Jangan kau apa-apakan Adudu!" Ancam Boboiboy.

"Kau kasihan kepada si sampah ni? Hahahaha, bukannya korang bermusuhan ke?"

"Memanglah musuh! Tapi dia tak sekejam kau!" Jawab Boboiboy.

"Entah? Tak berhati perut betul" sambung Ying.

"Kasian Prob dan Adudu."

Boboiboy menyerangnya lagi dengan keris petir. Ijojo mudah sekali menghindar, Boboiboy berubah menjadi halilintar. Ia menyerang Ijojo, namun robot petainya menghalangi.

Fang mencekal tangan dan kaki robot petai dengan tangan bayangnya. Boboiboy halilintar menyerangnya bertubi-tubi.

Pengikat bayangnya terlepas, robot itu mengarahkan tembakan kepada Fang. Boboiboy gempa melindunginya dengan tanah pelindung membuat debu beterbangan menghalangi pandangan.

Robot petai itu terbang agar dapat melihat target dengan mudah, Boboiboy Taufan menghajarnya dengan gerudi taufan dari belakang membuat si robot terhempas, Yaya memukulnya dengan pukulan keras miliknya hingga si robot menghantam tanah sangat keras.

Ying akan menendangnya dengan tendangan super cepat, si robot tidak tinggal diam. Ia menembakkan beberapa peluru ke arah Ying, dengan sigap kamu membuat dinding pelindung diantara Ying. Peluru-peluru itu mengenai dinding buatanmu hingga membuat Ying bebas menghajar si robot petai.

"Tukarkan dia gopal!" Ujar Boboiboy Taufan.

"Tukaran cekodo pisang."

_______________

See you next chapter
Babay💙

Boboiboy dkk X ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang