Boboiboy dkk X Reader

53.

"Aku ok. Hmmn." tampak raut wajah murung menghiasi.

Kamu menghela nafas dan tersenyum, "takpe... Aku ada."

"Terimakasih y/n." ujarnya tersenyum bahagia.

"Sama sama, kita kan kawan." jelasmu sembari meraih tangan Boboiboy lalu berteleport. Cikgu papa?! Kita tinggalkan saja beliau haha..

"Hoi! Boboiboy! Y/n! Tunggu cikgu!" naas kalian berdua telah berlalu lebih dulu.

Tampak Gopal yang seperti sedang dihakimi. Boboiboy geram melihat kawan baiknya digituin, ia menyerang boboibot dengan kuasa gempanya. Golem tanahnya menyerang boboibot tanpa berfikir panjang, alhasil semua orang ketakutan.

Adudu menyuruh boboibot agar memancing emosi Boboiboy. Ia mengatakan bahwa Boboiboy manusia lemah, tentu saja Boboiboy tersulut.

"Semestinya aku lebih terbaik." pancing nya.

"Terbik kau?!! Mau ni sudah melampau" tampak Boboiboy mati matian menahan agar kuasa api tak menguasainya.

"Ahaha, memanglah aku yang..."

Duagh

Kamu meninju boboibot sampai terhempas, akan sangat gawat jika dia mengatakan hal itu lagi. Boboibot membalasmu dengan meninjumu menggunakan golem tanah 2.0 miliknya. Kamu berusaha menahan dengan pelindung karena bisa gawat jika kamu berteleport. Nanti Boboiboy yang kena.

Namun naas kamu terhempas karena tak dapan menahan beratnya tinju golem boboibot. Kejadian itu malah membuat Boboiboy semakin tertekan.

"Y/n! Kau oke ke?" tanya Yaya sembari membantumu bangkit.

"Oke kok."

"Hish dia nih..." geram Ying dengan kedua tangan terkepal. "Ayo kita serang dia Yaya!"

"Baik!"

Duo Y itu berlari hendak menghajar boboibot, namun sebuah ledakan menghempaskan keduanya, Boboiboy telah bertukar menjadi Boboiboy api. Ia menyerang boboibot dengan membabi buta. Boboibot dengan sengaja mengarahkan Boboiboy agar menembaki para warga.

"Yaya! Ying! Selamatkan semua orang!" titahmu.

Kalian semua sibuk menyelamatkan semua orang. "Sudahlah Boboiboy!" titah Yaya. Namun Boboiboy api tak peduli karena boboibot terus saja memancingnya.

"Gegelung api, hiyah!!!"

Serangan Boboiboy api telan sasaran, "pemanasan maksimal!" udara semakin memanas tampak boboibot terpojok. Namun ternyata, boboibot mengubah dirinya menjadi boboibot api dan melepaskan diri dari gegelung api milik Boboiboy.

Boboibot mengubah tangannya menjadi sebuah meriam. Ia mengeluarkan api yang sangat panas, bahkan lebih panas dari api Boboiboy tadi.

Semua orang merasa kepanasan termasuk kamu, Boboiboy kembali menjadi dirinya yang ori. "Kawal pemanasan boboibot!" titah Adudu.

"Baik." ujarnya ia mengecilkan ukuran bola apinya. "Heh, aku boleh mengawal kuasa api aku. Bukan macam kau!" tandas boboibot. Ia hendak menyerang Boboiboy tapi Adudu mencegahnya.

"Arahan diterima." ia memadamkan apinya dan kembali menjadi boboibot ori.

"Kenape?"

"Kenapa tak hapuskan kau je? Oh Boboiboy, aku cuma nak bagi tahu kalau boboibot ni tak berbahaya macam kau" ujar Adudu.

Penduduk pun mulai percaya bahwa boboibot ini tak berbahaya dan mulai menghilangkan kepercayaan mereka kepada Boboiboy. Bahkan Adudu mulai menghasut para penduduk hingga mereka meninggalkan Boboiboy dengan alasan hampir terkena serangannya tadi.

Boboiboy tampak sangan sedih melihat hal itu, "kau tak papa Boboiboy?" tanya Gopal. Boboiboy hanya menunduk lalu melihat ke sekeliling.

"Apa aku dah buat?!" lirihnya lalu menatap kedua tangannya. "Aku... Aku ni memang membahayakan orang lain." lanjutnya.

"Hahaha, terbaiik." ujar boboibot. Hal ini membuat Boboiboy tambah sedih.

Kamu menepuk pelan bahu Boboiboy yang membuatnya menoleh kearahku dengan raut sedih. Kamu tersenyum mencoba meyakinkannya bahwa dia tak sendiri. Masih ada teman temannya yang selalu menemani.

_______________

"Selamat datang ke PPPPR Pertandingan Popularity Perwira Pulau Rintis.... "

Kali ini seperti biasa kamu Yaya dan Ying sedang belajar bersama dirumah Yaya. Namun perhatian mu teralihkan ketika mendengar nama Boboiboy. Tampan Boboiboy dan boboibot bersiap siaga di garis start.

"He?! Boboiboy gak mau kalah populer juga ternyata." batinmu.

"Prit - prit pertandingan PPPPR bermula..."

_______________

Ah selesai juga hehe
Selamat membaca... //harusnya di awal thor//getak author pake palu.

Ehehehe

Thanks ya buat semuanya
See you next sunday
Babay💙