Say It First! | [49]

66.4K 11.2K 3K
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Jadi, setelah bapa Part 48 di Wattpad dan Additional Part di Karyakarsa ... perasaan kalian bagaimanaaa?








Ada nyesek-nyeseknya gitu nggak?








Mohon maaf, yang ingat berapa tahun saat orangtua Chiasa cerai coba ingetin saya ini bener nggakkkk. Karena lupa lagi dan belum buka bab yang kemarin-kemarin untuk mastiin. Wkwkwk. Jadi kalau ada kesalahan hitungan tahun mohon dimaklumi atau diingatkan.🙏








Silakan bantu tandain typo yaaaaa.   Selamat membaca❤️

 ️  Selamat membaca❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Janari mengantarnya pulang.

Benar-benar hanya mengantarnya pulang.

Mereka tidak membicarakan apa-apa lagi. Yang artinya, Janari menyetujui bahwa mulai sekarang semuanya ... sudah selesai.

Chiasa sudah mengakhiri ketidakpastian, yang seharusnya membuatnya lega. Karena, dia tidak akan sibuk bertanya-tanya lagi, tidak akan risau lagi, tidak akan ... takut ditinggalkan lagi. Keadaan menyebalkan itu sudah berakhir. Dia sudah mengakhirinya.

Wajahnya menunduk, masih duduk di sisi tempat tidur. Satu jam sudah berlalu, dia sadar bahwa saat ini, sehelai kaus putih yang menempel di tubuhnya adalah kaus milik Janari. Tangannya yang gemetar memegang ujung kaus yang hampir menyentuh lutut, hampir membuat roknya tenggelam.

Say It First!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang