Where is The Love?

part 15

Yg blm vote part sebelum nya jangan lupa di vote ya, part ini juga jgn lupa di vote😂

------

Setiap hari, joy bekerja tanpa hari libur. Tapi terasa menyenangkan, karena ada reyhan bersama nya dan lagi joy bisa menjahili pria jangkung yg selalu mengejek nya sesuka hati.

Kalau di pikir, pekerjaan nya sekarang memiliki nilai plus dan minus. Minusnya, jam kerja yg tidak beraturan, dia harus standby kapan pun reyhan butuh. Yg pasti joy selalu pulang ketika reyhan sudah tidur. Plus nya, joy bisa datang agak siang atau setelah reyhan pulang sekolah.
Sekarang joy sudah tidak bisa berjualan donat lagi, dia tidak memiliki cukup waktu untuk itu.

Tapi mengingat besaran gaji nya, sebenarnya itu tidak bisa di bilang minus.

"Mama...." Reyhan berlari merentangkan tangan nya pada joy

"Hai.. Gimana sekolah nya?" Tanya joy berjongkok dan mengusap rambut reyhan

Iya. Sudah satu minggu reyhan masuk TK. Dan joy berjanji akan menjemputnya setiap pulang sekolah.

"Tadi leyhan belajal belhitung" ungkap

"Joy..?"

Mendengar namanya di panggil joy menoleh kebelakang.

"Mba jihan.. Hai" sapa joy tersenyum ramah

"Ersya TK disini juga mba? Kok ngga pernah liat?" Tanya joy

Jihan terkekeh "iya nih, ersya baru masuk hari ini.. Kita baru pulang liburan dari rumah nenek nya" sahut jihan di angguki joy

"Mama!!"

"Anak cantik mama!!" Jihan merentangkan tangan nya pada ersya

"Aunty joy.." Sapa ersya

"Halo cantik-" Reyhan menepis tangan joy yg mengusap pipi ersya

"Reyhan kok gitu..?" Tanya joy

Jihan menyikut lengan joy "cemburu" ucapnya pelan

Joy menggeleng kecil lalu mengusap pipi reyhan dan menggendong nya "ngga boleh gitu ya.. Kan ersya temen reyhan" kata joy

"Engga, ersya temen calvin" ketus nya lalu menenggelamkan wajah nya di ceruk leher joy

Baik joy maupun jihan tertawa geli "ersya kan temen reyhan juga" katanya jihan mengacak rambut reyhan gemas

"Engga. Ersya main sama calvin telus!"

"Reyhan juga main nya sama bila terus!" Ketus ersya membuat kedua wanita itu kembali terkikik geli

"Ya allah.. Gimana ini joy, apa kita jodohin aja?" Canda jihan di sambut tawa joy

"Aku sih setuju mba" jawab joy terbahak

******

Disisi lain,

Arga tengah makan siang dengan hary dan anaknya, karina.

Iya, karina yg kalian tau.

"Gimana kerjaan kamu, Ga?" Tanya hary

"Baik om, ngga ada masalah" sahut arga

Hary mengangguk kecil "kamu udah lama ya ngga main ke bandung sama karina.. tante kamu kangen loh" katanya