"kita harus melakukan sesuatu"
"tapi apa?...kita jauh dari masa kita dan Lingqi sudah bilang ia tak bisa mengirim kita pulang karena itu bukan kemampuannya" ujar Risa frustasi.
di sekitar ruangan ada beberapa member yang meringkuk dan bahkan menangis.
"aku ingin pulang....hiks" ujar Ozeki.
"semua ingin pulang sekarang...kita harus mencari cara"
Semuanya hening dan tenggelam dalam pikiran masing-masing, mereka masih mencerna kenyataan mereka terlempar ke zaman 1800 tahun lalu. Semuanya dalam kondisi panik dan takut.
Bahkan Ten pun kini meringkuk di pangkuan Hikaru dengan badan yang gemetar.
"semua... Semua ini Kesalahan!!" ujar Takemoto tiba-tiba lalu menunjuk pada Lingqi "ini tidak akan terjadi jika kita tidak mengantarkan wanita ini!"
"Chukemon....."
"ini tidak akan terjadi jika dia tak bersama kita, ini tak akan terjadi jika Hono tidak sok baik dan membawanya ke dorm kita!!"
Hono yang dalam kondisi masih panik hanya terdiam saat disalahkan begitu dan meski ia tak berucap apapun pada akhirnya Hono tertunduk sembari meneteskan air mata.
Karin yang melihat semua reaksi teman-temannya...akhirnya berdiri dan mendorong Takemoto. "berhenti menyalahkan orang lain, semua sedang panik sekarang jadi diamlah!"
Jika situasi normal, mungkin Takemoto akan langsung ciut dibentak oleh Karin seperti itu tapi kali ini ia terlanjur marah dan mendorong Karin balik.
"kenapa memangnya? selain Hono dan wanita itu, Kau juga salah satu alasan terbesarnya!!, jika kau menutup mulutmu dan tidak memancing pria tua sialan itu ini tidak akan terjadi!"
urat marah tersembul di dahi gadis berambut pendek itu dan tanpa pikir panjang ia langsung mencengkram kerah Takemoto dan nyaris mencekiknya
"lalu apa yang harus kulakukan?! Ha!.. Kau ingin saat itu Aku diam dan melihat dia menyakiti Yui-san HA!!! Jawab aku!!! " Karin membentak lebih keras... "apa maksudmu...selama kau bisa pulang kau tak masalah meski kita pulang dengan tidak lengkap?! Aku tahu kau bodoh tapi jangan membiarkan emosi mu disaat seperti ini!, ....maaf saja...saat itu aku bereaksi karena Aku tak bisa diam saat temanku dalam bahaya!!! Aku bereaksi...Karena Aku bukan pengecut!!!"
Takemoto terdiam mendengar suara Karin dan tatapan marahnya yang sangat tidak biasa, ia sendiri juga lupa bahwa jika bukan karena Karin, Kobayashi Yui mungkin dalam akan celaka.
Tapi Karin.... belum selesai "jika kau ingin menyalahkan, kenapa kau tak menyalahkan dirimu sendiri?!...kenapa kau mau-mau saja ikut kami untuk mengantar Lingqi?!!, kenapa kau tak melapor pada yang berwajib saat tahu Lingqi bersama kami!!..HA!!"
"he-hei..tolong hentikan mereka" ujar Habu yang memangku Koike yang meringkuk di pangkuannya sehingga tak bisa berdiri.
Ten yang tadinya menyembunyikan wajahnya di pangkuan Hikaru akhirnya menarik nafas dalam dan berdiri sembari beberapa kali menepuk wajah sendiri dan terus menggumam "harus kuat..harus kuat...jangan panik....."
Ten lalu menghampiri dan mengalungkan sebelah tangannya ke leher Karin dan menariknya pergi ke arah sudut ruangan yang luas itu agar jauh "tenanglah, bukan waktunya bertengkar...bukan waktunya bertengkar"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Demons Of Peace
FanfictionBagaimana jika Idol group Sakurazaka46 tak sengaja terlibat dengan sosok ksatria wanita dari masa lalu? akankah semua normal atau mereka malah harus mengalami kejadian dan petualangan di luar dugaan? find out here