ILYDK - 05 (Revisi)

5.2K 180 0
                                    

Aku dan kamu kini sudah menjadi sebuah kata menjadi Kita yang sama-sama melengkapi.

🌼🌼🌼🌼🌼

3 Minggu sudah berlalu hari ini adalah hari dimana dosen dingin yang disukai banyak mahasiswinya itu menikah dengan seorang mahasiswinya sendiri.

"Bagaimana para saksi sah."Ucap penghulu setelah mendengar kata-kata sakral yang diucapkan oleh pak Riyan.

"SAH...." ucap semua para tamu beserta saksinya.

"Alhamdulillah."

Pak Riyan merasa sangat lega setelah mengucapkan kalimat sakral dengan sekali hembusan nafas.

Disisi lain Fisya sudah mendengar kalimat yang diucapkan para saksi dan ia segera turun untuk menghampiri sang dosen , yang sekarang sudah jadi suami sahnya.

Fisya duduk di samping suaminya dan mencium punggung tangan suaminya , diikuti juga dengan pemasangan cincin dan juga kecupan singkat di dahi Fisya yang membuat hati Fisya merasakan kebahagiaan.

"Selamat ya nak semoga sakinah mawadah warahmah , selalu diberi kebahagiaan , dan cepet diberi momongan aminn."Ucap tante misya yang kini sudah menjadi mama mertuanya.

"Iya makasih mama."Ucap Fisya yang langsung memeluk mama mertuanya itu.

Disisi lain datanglah kedua orangtuanya beserta dengan kakak kandung dari Fisya.

"Sayang selamat doa mu amin mamah, pokoknya yang terbaik buat kamu , sakinah mawadah warahmah aminn."Ucap mamah salsa yang mulai menahan tangisannya.

"Iya mah makasih buat mamah juga udah mempertemukan Fisya sama mas Riyan." Ucap Fisya sambil memeluk mamanya.

"Iya ..."Ucap mamah salsa yang mulai meneteskan air mata.

"Mamah kok nangis, jangan gitu dong mah Fisya nggak ninggalin mamah fisya selalu ada buat mamah ."Ucap Fisya dengan mengelus pundak mamahnya agar tenang.

"Iya sayang , nak Riyan mamah sama papah titip Fisya nya ya di jagain , sama bimbing dia ."Ucap mamah salsa menatap pak Riyan

"Iya mah insyaallah pasti dijagain."Ucap pak Riyan dengan nada meyakinkan.

"Iya nak terimakasih, udah ya mamah udah di cariin tetangga."

"Iya mah ."

Dan selanjutnya datanglah kakak satu satunya itu yang membawa sebuah kotak ditangannya.

"Eheem cie adikku yang bawel ini udah nikah aja , ini kado dari kakak dan kakak ipar kamu."Goda kak Zidan sambil memberikan sebuah kotak.

"Iya makasih ya kakak ku."

"Riyan Fisyanya dijagain , awas kalau ngak dijagain, disayang , dicinta juga."Ucap kak zidan seperti mengancam.

"Iya siap kak insyaallah pasti."Ucap pak Riyan yang memanggil dengan sebutan kakak meskipun mereka seumuran.

"Yaudah jangan lupa nanti di buatin ponakan."Ucap kak Zidan dengan berbisik ke fisya dan menaik turunkan alisnya.

Sontak reflek Fisya langsung memukul lengan kekar kakaknya itu , dia sangat malu jika itu didengar oleh suaminya sendiri.

"Hehe yaudah bye."ucap kak Zidan dan langsung kabur.

>>>>>>>>

Acara hari ini sudah selesai para tamu sudah mulai bepergian pak Riyan bersama dengan Fisya sudah kembali ke kamarnya, mereka melangsungkan pernikahannya di sebuah hotel di Jakarta , jadi mereka hanya menginap satu malam di hotel.

ɪ ʟᴏᴠᴇ ʏᴏᴜ ᴅᴏꜱᴇɴ ᴋᴜ (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang