Sweet and Bitter | END✅

23. Sulung Kim

*selesai baca cerita tolong baca pesan author

9 Maret
At Home

'Kring!!!'

"Uh-huh, Hoam~"

Yoongi meregangkan otot tubuhnya sambil menguap. Setelah itu menggosok kedua mata kucingnya untuk menyesuaikan penglihatan. Tak lupa Ia mematikan jam weker nya.

"Hah?" Pekik Yoongi saat melihat notifikasi kalender ponselnya.

[9 Maret : Selamat Ulang Tahun Kim Yoongi]

"Astaga, Gue baru inget ini hari lahir Gue sendiri." Senyum gusi Yoongi pun muncul. "Yang lain inget kagak ya sama ulang tahun Gue?"

Yoongi pun segera bangun dan menuju kamar mandi untuk mandi. Sekitar 10 menit Yoongi selesai mandi dan segera memakai Kaos hitam kesukaannya.

Lalu Ia pergi keluar kamar dan menuju kamar si Bungsu Kim.

'Brak'

"NAMJOON!!" Ucap Yoongi dengan keras. Aslinya sih mendekati teriak.

"Ah, Yoongi suka Dora!" Latah Namjoon. Dia terkejut mendengar teriakan di Sulung Kim.

"Tck, yang bener dong bangunin orang. Gue kaget anjing! Kalo Gue kambuh, Lu mau tanggung jawab, HAH?!" Lanjut Namjoon yang mirip Rapp.

"Ya sorry Gue lagi excited nih."

Yoongi terlihat sangat bersinar. Sampai-sampai Namjoon menyipitkan matanya, melihat betapa bersinarnya Abang nya ditambah lagi kulit putih pucatnya. Bikin sakit mata aja.

"Pasti Lu menang judi togel yakan? Bagi-bagi lah, hehe." Niat Namjoon cuma bercanda.

"Pala Lu judi, ya kali Gue main begituan. Dosa tau. Eh, ngapa bahas judi sih?"

"Kagak tau lah, Gue kan cuma nebak aja. Gitu aja marah, dasar kakek tempramen." Ejek Namjoon tanpa melihat Yoongi yang sudah muram.

Suasana menjadi hening, Namjoon pun melihat kearah Abangnya. Wajah suram dan tatapan dingin.

"A-abang, Gue gak bermaksud gitu. Cuma bercanda, peace." Namjoon mengacungkan jari telunjuk dan tengahnya, membentuk huruf 'V'.

"Nih, rasain tangan maut Gue!" Yoongi pun menerjang lalu menindih tubuh Namjoon dan melayangkan gelitikan diseluruh tubuh Namjoon.

"Ah~ ampunhh, bang. HAHAHA." Namjoon menggerakkan tubuhnya untuk menghindari serangan tangan Yoongi. Tangan nya pun berusaha menghentikan pergerakan Yoongi.

"Kagak denger Gue, bilang yang keras." Yoongi semakin semangat menyerang Namjoon yang mulai melemas.

"Hah~ Hahaha, ampun banghh, hah~" Ucap Namjoon sambil ngos-ngosan. Habis tenaga nya, Tenaga Yoongi bukan main-main.

"Mangkanya jangan asal ngomong, diajak serius malah bercanda." Yoongi berhenti menggelitik Namjoon dan menatap tajam Namjoon yang berada dibawahnya.

"Maaf." Namjoon menatap Yoongi dengan sayu, kelelahan friend.

"Memangnya Abang excited karna apa?" Lanjut Namjoon.

"Lu tau ini tanggal berapa?" Yoongi kembali ke mode excited.

"Emh? Tanggal 9 Maret, emangnya ada apa ya?" Tanya polos Namjoon.

"Joon! Lu serius kagak tau ini hari ada apa?" Yoongi mengguncangkan tubuh Namjoon.

"Duh-duh aduh pusing anjir. Tanggal 9~ emh? YA ALLAH NAMJOON LUPA BANG!" Namjoon tersenyum manis saat mengingat hari ini ada apa.

"APA-APA??" Yoongi pun tak kalah senyum manis.