1.2 EXTRA PART: DRAMA KELUARGA

27.7K 2K 90
                                    

Udah vote?
Yuk, vote sebelum baca.

Bestie, gimana puasanya?

Special partnya pas lebaran aja gimana 🤣🤣🤣🤣

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Special partnya pas lebaran aja gimana 🤣🤣🤣🤣

Btw, ada yang nungguin ceritanya Devan nggak?

Btw, ada yang nungguin ceritanya Devan nggak?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


1.2 EXTRA PART : DRAMA KELUARGA


Kisah rumah tangga penuh romantis itu tidak pernah berakhir. Seperti pagi ini, Adryan bertingkah manja saat dibangunkan Helsa. Kepalanya ia letakkan pada paha wanita itu, wajahnya menghadap pada perut buncit yang usianya sudah delapan bulan. Hasil USG beberapa bulan yang lalu sudah finish, menyatakan bahwa janin pada rahim istrinya berjenis kelamin perempuan. 

Adryan menghujani perut itu dengan ciuman-ciumannya. Enggan beranjak dari ranjang karena  ditambah dengan sentuhan jari pada rambutnya. 

“Tidur lagi, ya, masih pagi banget, Sayang.” 

Ini masih pukul lima pagi, dan wanitanya sudah terbangun. 

“Tapi, Mas, Helsa lagi pengen sesuatu,” serunya.

“Mau apa, hm?” Suara beratnya membuat pipi Helsa memanas.

“Eum, gimana ya ngomongnya.”

“Mau apa?” Adryan bertanya sekali lagi. 

Helsa nampak ragu-ragu mengatakan apa yang dia mau. Adryan yang tidak sabaran segera mengubah posisi menjadi duduk, menunggu jawaban dari istrinya.

“Cemaranya mau ketemu sama Papi,” cicitnya pelan. 

Adryan yang dengan kantuk berat  langsung sadar, seperti  disiram air. Pagi sekali Helsa meminta konten 21+ padanya. Argh, Mami atau Cemara?

“Sekarang?” Adryan memastikan, dibalas anggukan Helsa.

Pria itu bergeming. Helsa dalam keadaan hamil besar, ia takut hilang kendali. Apalagi sudah hampir satu bulan Adryan tidak menyentuhnya karena perut Helsa selalu kram. 

WINGLESS ANGEL [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang