7. Just Me

2.5K 124 0
                                    

4 bulan telah berlalu, beberapa staff berkumpul di studio rekaman begitu juga Pdogg-nim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

4 bulan telah berlalu, beberapa staff berkumpul di studio rekaman begitu juga Pdogg-nim. Layla yang juga berada disana mendengarkan penjelasannya Pdogg-nim untuk waktu yang sangat lama. Bagaimana jika mengubahnya sedikit lebih rendah, nada, tone, dan pitchnya harus sesuai, mixing dan rendering setiap track agar benar-benar menyatu dengan lagunya.

Mereka membicarakan hal-hal untuk mengubah atau tidak mengubah lagu debut Layla saat rapat. Pdogg-nim sepenuhnya meyuruh Layla untuk memikirkan matang-matang sesuai keputusannya. 

Setelah beberapa saat Jungkook datang untuk melihat-lihat, Layla memutuskan untuk mencari bantuan dari sepasang mata yang baru muncul itu.

"Sunbaenim haruskah aku melakukannya lebih tinggi lagi ?"

"Aku pikir sudah cukup. Untuk bagian ... {bernyanyi} ... itu sudah sangat bagus"

"Ah, termima kasih sunbaenim"

Setelah mendengar, Layla tidak bisa mengajukan lebih banyak pertanyaan. Dia mengangguk dan mulai bernyanyi lagi. Semua berjalan dengan lancar. Mereka memujinya dan beberapa staff wanita lainnya juga membicaran hal tentang pemotretan. Layla mengingat perkataan Manager Sun mengenai photoshoot untuk album dan beberapa untuk media publik.

Itu akan dimulai seminggu setelah hari ini, mereka memandang, mengukur, menghitung panjang lebar tubuh Layla hingga memeriksa kondisi tubuh setelah Layla keluar dari ruang rekaman.

Waktu berlalu dengan cepat, para produser dan staff selesai dengan segala urusannya. Mereka lalu meninggalkan ruangan. Layla beristirahat di dalam ruangan bersama Jungkook yang tidak mengikuti rombongan. Keduanya duduk terpisah berpusat ke ponsel mereka masing-masing.

"Bukankah kau senang mendapatkan hari libur ?"

"Itu hanya satu hari, sepertinya tidak bisa di sebut hari libur" Layla menjawabnya sambil tertawa kecil.

"Kau sudah merekam part-part penting, sisanya gampang. Lagi pula mereka menyukai lagumu"

"Tetap saja, lagunya belum selesai sunbaenim"

Layla lalu meyandarkan punggungnya di sofa. Dia menarik nafas melalui mulutnya karena merasa tenggorokannya sakit setelah banyak bernyanyi. Sesaat dia melirik ke arah Jungkook, bayangan tentang pesta itu muncul lagi. Masih pada pikirannya yang penasaran, kini dia memberanikan diri untuk bertanya.

"Su-sunbenim.."

Jungkook menoleh segera setelah dia memanggilnya. Matanya memenuhi seluruh tubuh Layla di ujung sofa.

"Boleh aku bertanya ?"

"Tentu.."

"Apakah saat itu kau melihatku mabuk ?"

Jungkook sedikit tersentak, namun tetap menjawabnya tenang. "Tidak"

"Tidak ? Sunbaenim sudah pulang ?"

Yes, you can hold my hand | JUNGKOOK Vers. [End + Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang