51. Solitude

998 59 1
                                    

Layla terbangun dengan kepala yang berat, dia mendengar suara bising di ujung ruangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Layla terbangun dengan kepala yang berat, dia mendengar suara bising di ujung ruangan. Kegelapan kamar masih menyelimutinya, hanya cahaya kecil yang mengintip di sela-sela tirai jendela. Dia perlahan membuka matanya dengan erangan halus.

"Ah kau sudah bangun ?"

Jungkook yang telanjang dada sedang mengambil beberapa pakaian dari lemari bajunya. Layla mengikuti gerakan tubuhnya yang keluar masuk kamar mandi dengan tergesa-gesa.

"Apa kau akan pergi ?"

"Ada pemotretan poster pagi ini. Jadi aku harus bersiap-siap. Kau akan pergi ke perusahaan jam 10 bukan ?"

"Yaa.."

"Kalau begitu tidurlah lagi, aku sudah menelfon manajermu untuk menjemputmu disini nanti. Aku juga sudah meletakkan pakaianmu di atas meja."

Layla melirik kesudut ruangan dan mendapati sebuah pakaian baru yang di lipat rapi di atas meja. Dia berusaha bangun untuk berdiri, namun Jungkook mendekatinya dengan membawanya kembali ke tempat tidur.

"Beristirahatlah"

"Tapi aku tidak lagi mengantuk"

"Berbaring saja, oke ? Kita bertemu lagi saat makan siang. Aku akan menjemputmu di studio"

Rasa kecemasan Layla bangkit setelah menyadarai sesuatu. "Apa kau akan menemui Elio hari ini ?"

"Yaa, tapi kau tidak perlu memikirkannya."

Jungkook mengecup dahinya dengan lembut setelah dia menyelimuti tubuh gadis itu. Dia dengan cepat mengenakan jaketnya dan menggantungkan ransel di satu bahunya.

"Mereka sudah di bawah. Aku pergi dulu"

"Yaa.. berhati-hatilah"

"Tentu, aku akan mengabarimu setelah sampai disana"

Mendengar nada santai dalam suaranya, kekhawatiran Layla semakin meningkat. Dia tidak tau apa yang Jungkook rencanakan, tapi jelas hari ini dia akan menemui Elio yang memiliki rasa kekesalan yang sama dengannya.

Layla menghela nafas untuk meringankan rasa kegelisahannya dan dengan perlahan menarik tubuhnya bangkit dari tempat tidur. Dia mendekati cermin.

 Dia mendekati cermin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yes, you can hold my hand | JUNGKOOK Vers. [End + Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang