36. After Break Up

1.3K 85 1
                                    

Terlepas dari kenyataan, Jungkook menanyakan rumor itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terlepas dari kenyataan, Jungkook menanyakan rumor itu. Dia benar-benar berpikir buruk tentang Layla.

"Apa ini ?"

Di tengah renungannya, Layla memucat saat melihat Jungkook melangkah ke arahnya. Matanya nyaris tidak berkedip.

"Apa yang kau lakukan disini" Layla bertanya.

Jungkook menjawabnya dengan nada datar. "Harusnya aku yang bertanya"

"A-aku.. baru saja selesai rapat" Dia mengeratkan tangan. "Jungkook, rumor itu tidak benar"

"Yang mana ? Dia berkencan denganmu atau dia pergi ke tempatmu ?"

Layla buru-buru bangkit dari kursinya, darah mengalir lebih cepat sekarang. Dia tergagap.

"Aku.. aku aku.. ti-tidak.. berkencan dengannya"

"Jadi benar dia pergi ke apartmenmu ?"

Jungkook dengan cepat merampas air di tangannya. "Sejak kapan kalian sedekat itu ?" Tanyanya lagi.

"Dia hanya membantuku ..mengerjakan lagu"

Layla hampir berlari saat Jungkook meremas botol itu sampai membanjiri lengannya. Tapi setelah beberapa saat dia melempar benda itu dan melihat kembali ke arahnya.

Layla menarik nafas pendeknya dan berbicara dengan hati-hati.

"Ka-kau marah ?"

"Haruskah aku marah ? Haruskah aku mengabaikanmu saat kau melakukan hal seperti ini seperti kau melakukannya terhadapku ?" 

"Apa ?" Layla menatapnya tidak percaya.

"A-aku dan Namjoon sunbaenim hanya menghabiskan waktu membuat lagu... sejak awal dia selalu memberiku bantuan ..dan mengajariku banyak hal. La-lagi pula, saat itu aku dan kau "

"Kau membuat itu sebagai alasan ? Dia bersikap seperti itu dengan orang lain, kau menanggapnya terlalu baik."

Layla cemas dengan kalimatnya. "Apa bedanya denganmu.."

"Apa maksudmu ?"

"Bagaimana dengan mu ? Kau juga bersikap baik terhadap Jiyoon"

Saat itulah Layla merasa tersinggung. Jungkook berperilaku seperti dia tidak pernah menyadari kesalahannya, membuat Layla kini berani meninggikan suaranya.

"Aku tidak menyukai ini, tentu saja aku mengandalkan rasa sabarku untuk mempercayaimu. Tapi kali ini aku tidak bisa" Layla mati-matian menahan air matanya. "Aku melihatmu kemarin bersamanya"

"Kau melihatku ?"

"Ka-kau mengantarnya pulang ?"

Jungkook memelototinya dengan wajah kaget. Memutuskan untuk berbicara setelah beberapa kali bibirnya terbuka da tertutup.

"Aku mengantarnya, tapi itu karena manajernya menyuruhku. Dia terjatuh saat melakukan rekaman, pergelangan kakinya terkilir jadi aku mengantarnya kerumah sakit setelah manajernya mengantar yang lain"

Yes, you can hold my hand | JUNGKOOK Vers. [End + Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang