"Aku sudah lama tidak melakukannya, katakan padaku jika aku melakukannya dengan kasar"
Jungkook kemudian menyeringai dan mengangkat pakaiannya. Layla akan bertanya bagaimana Jungkook begitu rerburu-buru untuk melepas pakaiannya dibandingkan memulai semua hal dengan ciuman mesra yang panas, tetapi sebelum dia berbicara kulitnya bergidik ketika udara dingin menyentuh kulitnya.
"Aku sangat ingin menghabisimu" Jungkook melanjutkan, "Tetapi kau seperti benda yang begitu rapuh saat aku menyentuhnya, bagaimana ini..."
Jungkook dengan lembut menciumi kulit dada Layla kiri dan kanan. Mata gadis itu melemas seketika.
"Ti-tidak perlu menahannya, sudah aku bilang... aku sudah cukup pulih"
"Jangan bilang seperti itu"
Senyuman yang tampan namun menggairahkan menyebar dari wajahnya.
"Semakin kau berbicara semakin aku tidak bisa menahannya"
Jungkook berkata sambil membasahi puncak dada Layla dengan lidahnya lalu mengisapnya seperti seorang bayi yang menyusu. Layla merasa kepalanya menjadi sangat kacau oleh sensasi itu, jari-jari itu menjentik ujungnya, berputar-putar di sekitar lalu meremas kelembutan dadanya.
"Jung-Jungkook..." Layla terengah-engah, tangannya tanpa sadar memegang puncak kepala Jungkook untuk menariknya lebih dekat.
"Aku pernah mengatakan untuk meninggikan suaramu, tapi kali ini kau harus memelankannya"
"A-aku, aku..."
"Mereka bisa mendengar kita nanti"
Keputusan Layla dalam menahan suaranya sedikit sia-sia saat Jungkook menyelamkan bibirnya sekali lagi kepadanya. Tempat tidur menjadi sangat kusut dan beberapa pakaian satu persatu berserakan dimana-mana.
Kulit Jungkook yang keras seperti menyalurkan sebuah kehangatan di atas dadanya, kulit mereka saling menempel erat dan sesuatu di bawah sana bergerak menyelinap masuk ke dalam area sensitifnya.
"I-ini.. terasa... aneh" Gumam Layla.
Dia memeras bahu Jungkook lebih keras dari biasanya seraya menahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yes, you can hold my hand | JUNGKOOK Vers. [End + Revisi]
Romance[REVISI] [COMPLETE]✓ "Aku tidak bisa mengendalikan tubuhku" Jungkook mengerang di tengah-tengah ciuman mereka. "Aku tidak bisa. Setiap kali aku melihatmu bersama pria lain selain diriku, aku tidak bisa menahan diriku untuk tidak menandaimu sebagai m...