Tiga stylish datang ke apartemen Layla untuk mengurus persiapannya menghadiri acara idol party malam ini.
Layla hanya mengenakan bathrobe tipis saat para stylish memulai tugasnya. Salah satu dari mereka menata rambut, yang lain mengoleskan krim pada kulitnya dan merias wajahnya.
"Kau ingin mengikat atau membiarkan rambutmu turun ?"
"Aku rasa di ikat saja"
Suara manajer Sun tiba-tiba saja muncul di balik punggungnya yang duduk menghadap cermin. Di jarinya yang melengkung terlihat sebuah gaun mini yang diselimuti oleh coverdress transparan, meski tersamarkan Layla bisa melihat jelas warna merah dari sana.
"Eonni dari mana ?"
"Aku baru mengambil bajumu" Salah satu stylish meraih gaun itu dari tangannya. "Melihat designnya aku rasa lebih cocok jika kau memamerkan bidang bahumu"
"Ini pendek sekali.."
"Seksi bukan ?"
"A-aku tidak bisa memakai ini disana, warnanya sangat mencolok"
"Ya! Lokasinya di nightclub. Kau mau pakai baju tidur disana ?"
"Kenapa malah kau yang lebih bersemangat dariku ?" Layla memasrahkan dirinya.
"Aku hanya ingin menghiburmu. Lagi pula kau nanti akan bertemu banyak idol lain, jadi aku sarankan untuk memakai ini"
Layla meringis saat menatap bayangannya sendiri di cermin yang bersandar di dinding. Rambutnya yang masih acak-acakan akhirnya di sisir rapi oleh stylish, sesekali mereka menambahkan sedikit minyak dan kemudian menatanya kembali. Tak lama kemudian, rambutnya telah tersimpul indah. Beberapa ornamen seperti jepitan rambut dan mutiara perak tertata baik diatasnya.
Stylish itu melewatkan gaun dari pinggang Layla lalu menarik pengait di belakang punggungnya.
"Apakah terlalu ketat ?"
"Tidak, menurutku sangat pas"
Dia melanjutkan tugasnya, mengikat pengait itu lalu merapikan lekuk designnga yang terlipat. Wajah Layla yang pucat tampak lebih cerah sekarang, rambut coklatnya berkilau di bawah cahaya dan warna merah pada gaunnya lebih berdominan di atas kulit putihnya.
Sementara Layla terkagum dengan hasil akhirnya, manajer Sun membuka kotak penuh perhiasan di atas meja. Dia berdiskusi dengan salah satu stylish lalu memberikannya kepada mereka. Saat stylish itu melingkari sebuah kalung berlian di tengkuk Layla, dia terkejut.
"Tu-tunggu, ini kalung Jungkook"
"Oh benarkah ? Tapi hanya itu yang cocok dengan gaunmu" Jawab manajer Sun.
"Apakah kau yakin tidak ada yang lain di sana ?"
"Aku rasa tidak"
"Maaf Layla-ssi kami lupa membawa beberapa aksesoris dari perusahaan, maafkan kami"
KAMU SEDANG MEMBACA
Yes, you can hold my hand | JUNGKOOK Vers. [End + Revisi]
Romance[REVISI] [COMPLETE]✓ "Aku tidak bisa mengendalikan tubuhku" Jungkook mengerang di tengah-tengah ciuman mereka. "Aku tidak bisa. Setiap kali aku melihatmu bersama pria lain selain diriku, aku tidak bisa menahan diriku untuk tidak menandaimu sebagai m...