Happy reading ay🌻🌻
__________
_______
______
Seminggu sudah setelah Tina dkk menjadi trainding topik mereka tidak pernah memunculkan diri di sekolah maupun di medsos.
Mereka bertiga hilang bagaikan di telan bumi, dan hari ini Tina dan juga Panya kembali hadir menginjakan kakinya di sekolah, tanpa rasa malu seolah berita kemarin bukan apa-apa bagi mereka.
"Murahan mau aja ngejar-ngejar yang udah ada istri,"
"Kasian banget jadi si Tina, ngincernya yang ada pawang,"
"Anjir urat malunya kuat banget masih berani dateng ke sekolah,"
"1 jama berapa gue boking,"
"Sabi lah nanti malem sama gue,"
"Dari pada sama om-om, mending sama gue yang masih muda ,"
Tina dan juga Panya terus berjalan tidak mengubris ejekan dan hinaan yang di dengar, mereka berdua sudah menduganya pasti akan terjadi, sedangkan Dira dia tidak masuk sekolah karna sudah seminggu lalu dia nyamperin orangtuanya yang lagi di LA dan belum juga kembali.
Sebenarnya Tina dan juga Panya kesekolah bukan untuk belajar melainkan membalas Viona tentunya, 'Gue ga teriama, gue bakal balas lebih dari ini Viona, tunggu aja balasan dari gue' batin Tina dan melenggeng pergi di ikuti Panya, mereka memilih ke raftop menunggu waktu yang tepat.
Keuntungan seolah memihak kepada dirinya karna melihat Viona berjalan sendirian menuju Toilet.
Tina langsung menarik tangan Viona hampir saja tubuh Viona ambruk kelantai kalau dia tidak menjaga keseimbangan, sedangkan Panya masuk kedalam kamar mandi untuk mengambil air.
"Ngapain narik tangan gue hah!" Kesal Viona karna tanganya perih mungkin tergores kuku Tina dia juga tidak tahu.
Plak
"Lo berhak nerima tamparan gue karna lo udah nyebarin berita itu dan sekarang gue di buly satu sekolah!" amuk Tina.
Ya walapun Tina tau yang terjadi bukan Viona yang melakukan tapi tetap saja Tina dendam terhadapnya, karna tidak berhasil mendapatkan Revan.
Panya yang sudah kembali membawa saeember air langsung memberikanya kepada Tina.
Dengan entengnya Tina langsung menyiramkan seember air ke tubuh Viona, yang membuat Voina syok.
"Lo apa-apaan sih Tin, gue ada masalah apa sama lo sampe tega ngelakuin sampe segininya?" Kesal Viona tidak habis pikir dengan jalan pikir Tina.
"
Gue cuma mau ngingetin lo, jauhin Revan!"
"Gue sama si Revan udah nikah Tin, lo juga tau. Kenapa sampe sekarang masih terus ngejar si Revan?!" Balas Viona tak habis pikir dengan jalan pikiran Tina.
"Karna gue cuma mau si Revan gue cinta sama si Revan, tapi elo jadi penghalang hubungan gue!"
"Sadar Tin, elo bukan cinta tapi obsesi,"
KAMU SEDANG MEMBACA
REVANDRA
Teen Fiction⚠️Part masih berantakan, Bakal Revisi kalau ada waktu⚠️ Buat kalian yang suka silahkan baca, kalau ga suka silahkan out cari lapak lain, gampang!! Bagaimana jika sepasang anak muda yang masih ingin bebas merasakan masa SMA namun di jodohkan oleh ora...