Salju dibulan Februari -2022

912 161 21
                                    

Tulusnya nuansa bening, berdua mengembang kasih yang berujung datangnya buah hati yang menyejukkan





"S O E R A B A J A"

sungguh tak ada yang lebih berharga dari apa yang telah diperjuangkan dan dikembangkan didalam sebuah bahtera cinta yang tiada lagi duanya. Menceritakan banyak hal yang terdengar wajar namun mengasyikkan. Tertulis sudah sepenggal sepenggal cerita di balik indahnya keromansaan yang terjadi diantara dua insan dunia ini. Tak sempat lagi air mata mengalir karena kesengsaraan, namun hanyalah sebuah tangisan keberkahan diantara keduanya.

2014, Anak Agung Ayu meresmikan dirinya menjadi seorang muslim. Dipandu langsung oleh teman seperjuangannyam Giselle sastrowardoyo. Menyejukkan setiap perjalanan yang masih jauh untuk dijalani. 

Tiada lagi kata ragu didasar hati seorang Sahardayu untuk belahan jiwanya. Kehadiran seorang buah hatipun tak disangka oleh keduanya dibalik sengsaranya cinta dan kisah yang telah terangkai rapi pada masing masing perjalanan. Bertahun sudah dijalani, pernahpun mereka saling melupakan janji ini, pernah saling menyakiti. Namun pada dasarnya mereka hanyalah manusia, manusia yang diberikan beribu ujian serta nikmat yang tak terhingga.

Karina membasuh begitu banyak rasa sayang untuk kisah kasihnya, cinta matinya. Dengan sejuta warna juga lembut sentuhan kalbunya mampu ikut menguraikan segala kesakitan milik satu cintanya. Datangnya bayi sajlu melengkapi perjalanan cinta hidup mereka.

"Karina, sebentar lagi bayi salju mau keluar." Suasana romantis juga penuh hangat terjalin erat diantara keduanya. Dengan lengan jenjang sang istri membawa kepala milih Winter menuju pelukannya.

Karina dengan penuh gemas menciumi pipi berisi milik sang dewi cintanya, "iya nih ngga kerasa banget baby salju mau lahir.  Kira kira baby salju bakal salto ngga ya pas di pushed out sama kamu nanti?" Guyon Karina yang mendapatkan cubitan gemas diatas pahanya.

"Enak aja, emangnya anak kita kungfu shaolin apa? haduh karin udah mau jadi ibu juga kelakuannya ada aja." 

"eits aku jadi bumi ya, bukan ibu ibu. emangnya kamu? hahahaha" Winterpun menyebikkan bibirnya kesal, ia tahu setelah baby salju mereka lahir pasti ia akan mendapatkan gelar "mama muda" dari orang disekitarnya.

Winter hanya memutarkan matanya kesal, sejenak ia memegangi perutnya yang sudah membesar kini telah menginjakkan usia 8 bulan lebih 29 hari. Di bulan Februari nanti akan menjadi bulannya dan Karina menjadi orang tua terbahagia didunia ini. "nak, sehat sehat  ya didalam sana. Sabar sebentar ya sayang, habis ini kamu bakal hadir di dunia ini."

Karina yang mendengarnya pun semakin memepetkan badannya untuk lebih maju mencondongkan badannya tepat disebelah perut Winter yang membesar. Hatinya meluruh tak karuan melihat hasil kerja kerasnya bersama istrinya itu, hatinya mendesir bagaikan kilatan cahaya dimalam hari. "11 februari nanti, bumi harap kamu bisa lahir dengan sehat juga selamat bersama bulan." 

tangannya mengulurkan sedikit untuk mengelus perut buncit Winter, diciumnya dengan dalam dan penuh cinta. "Terima kasih baby salju sudah mau kuat bertahan hingga 8 bulan ini."

Winter ikut mengelus kepala sang istri dengan lembut, air matanya meluruh terharu melijat interaksi intim antara anak juga kecintaannya. "Karina, aku pengen deh minum susu coklat." Ucapnya disela sela air matanya yang mengalir.

Soerabaja, kota romantis kitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang