With or Without You :
Kita belum usai.Pertemanmu jauh lebih berharga hingga kamu melupakanku.
Vanessa selalu disibukan dengan sekolahnya yang mana ia terpilih untuk menjadi bagian dari kelas unggulan dan itu melelahkan untuk Vanessa. Hampir setiap hari dia pulang sekolah hampir jam sore bahkan hingga malam di karenakan kegiatan belajar bersama kelompok belajarnya.
Kini Vanessa terjebak di ruang serbaguna bersama kelompoknya karena mereka tidak bisa menemukan jawaban atas soal yang mereka kerjakan. Mereka menatap kosong buku di hadapannya. Maya pun yang duduk di pojokan hanya bisa bersandar pada jendela dan tembok.
Tuk Tuk Tuk
Semua orang melirik ke arah jendela, ternyata itu Derrel. Dia memanggil Vanessa untuk menemuinya di luar, Vanessa bangkit dari kursinya lalu menghampiri Derrel di luar.
Mereka duduk di salah satu kursi di taman kecil depan gedung serbaguna. Derrel menunjukan kopi yang ia bawa.
"Tada... Aku bawa kopi buat kamu," ucap Derrel sembari menunjukan kopi yang ia bawa di depan Vanessa.
"Asik!! Makasiiih Kak, tau aja lagi puyeng," balas Vanessa yang langsung mengambil kopi itu dari tangan Derrel.
"Semangat dong, ini udah jam 5 kok belum pulang? Pulang jam berapa hari ini?"
Derrel menyimpan tangannya di belakang Vanessa, melingkari tubuh Vanessa yang lemas tak berdaya.
"Kelompok lain sih udah pada pulang dari tadi. Tapi gak tau deh kapan."
"Di batas gak waktunya? Emang bisa disini lebih malem lagi ya?"
"Bisa dong!! Gedung serbaguna ini gak kayak kelas yang dikunci, gedungnya terbuka terus sampe malem. Temen kelompok kelas aku juga pernah ada yang sampe jam 9 disini."
Derrel memainkan rambut Vanessa yang berantakan, mengelus rambut Vanessa dengan penuh perhatian.
"Kamu udah makan belum?" tanya Derrel dan Vanessa menggeleng.
KAMU SEDANG MEMBACA
With or Without You : Kita Belum Usai.
Novela Juvenil"Jika cinta tidak akan membuatmu bingung lantas mengapa aku termenung?" -Vanessa- Bagiku, dia adalah orang ketiga dihubungan kita. Tapi untuknya, yang memilikimu lebih dulu, akulah pelakunya, akulah yang telah merebutmu. Tapi, bukankah seharusnya...