Sidang telah di mulai. Para media mulai berlomba-lomba menangkap gambar entah itu di jadikan foto ataupun kumpulan video untuk di jadikan bahan berita terhangat minggu ini.
Jaksa penuntut yang membela Lili sebagai korban mulai bersuara setelah di rasa sudah saatnya ia menjalankan tugasnya sebagai seorang Jaksa penuntut keadilan di negri ini.
"Yang Mulia. Perkenalkan saya adalah Kim Yerim selaku Jaksa penuntut dari kasus pelecehan seksual yang di lakukan oleh terdakwa Kim Namjoon sebagai pelaku kepada korban nya yang bernama Lili Ruby Jane Kim. Mohon di setujui untuk membuka kasus ini, Yang Mulia."
"Di persilahkan"Yerim tersenyum senang membukuk mengucapkan terima kasih dan mulai meluncurkan tuntutan nya.
" Yang Mulia, Menurut undang-undang Republik Korea Selatan yang mengatakan Jika seseorang melakukan pelecehan seksual Entah itu pada pria ataupun wanita. Pelaku berhak di jatuhi hukuman
Sepuluh tahun penjara. Akan tetapi, Dalam kasus kali ini berbeda. Terdakwa sebagai pelaku utama telah melecehkan seorang anak kecil berumur delapan tahun dan melakukan kekerasan seksual di tempat umum. Saya minta anda memberikan nya hukuman lebih dari sepuluh tahun penjara.""Keberatan Yang Mulai. " Pengacara Kim Namjoon berdiri membela kakak sekaligus Client nya ini.
"Perkenalkan nama saya Kim Jongin. Adik selaku pengacara dari kakak saya yang bernama Kim Namjoon yang di tuduh sebagai pelaku pelecehan seksual dalam kasus ini. "
"Yang Mulia. Saya rasa Jaksa Kim terlalu melebih-lebih kan kasus ini. Karena kakak saya , ah maaf. Maksud saya Client saya tidak sepenuhnya bersalah di sini."
"Huuu... "orang-orang mulai ricuh mencemooh Pengacara tersebut.
"Dasar buta. Mati saja sana dari pada menjadi pengacara."teriak seseorang memprovokasi semua orang hingga keributan ini semakin menjadi-jadi.
" Ya! Benar. Mati saja sana."
Tak tak tak tak
" Mohon tenang semua nya. Biar kan sidang ini tetap berjalan "ucap Hakim Agung menengahi kericuhan ini.
" Silakan di lanjutkan Pengacara Kim."
"Terima kasih , Yang Mulia. " Jongin tersenyum walaupun dalam hati ia tengah mengutuki semua orang yang berani mencemooh nya tadi.
"Begini Yang Mulia. Client saya tidak sepenuhnya bersalah di sini, Seharusnya kita menyalahkan ibu dari korban karena tidak becus menjaga anaknya sendiri. Karena apa? Ya karena beliau telah membiarkan anaknya bermain di luar sendirian di tengah malam saat hujan lebat. Dan saat kejadian itu dimana ibu korban berada? Kenapa begitu tega membiarkan anaknya berkeliaran sendirian. "
Orang-orang mulai berbisik-bisik membenarkan setiap perkataan Jongin tadi. Diam-diam Jongin bersmirk kecil karena yakin bisa memenangkan kasus ini dengan mudah dan bisa membebaskan kakaknya dari semua tuduhan.
"Lalu bisa Anda jelaskan Pengacara Kim, Perbuatan Client anda ini sudah jelas tidak bermoral. Anda sebagai seorang Pengacara pasti tau hukum dan peraturan apa saja yang tertera dalam undang-undang di Korea Selatan untuk penjahat seperti kakak anda, Bukan begitu Tuan Pengacara yang terhormat? " Tanya Yerim memandang remeh musuh sekaligus rival nya dalam persidangan.
"Tentu saja saya tau itu Jaksa Kim. Hanya saja.. Anda juga pasti tau bukan? Di dalam negeri kita ini di perbolehkan mengkonsumsi Akohol jika sudah mencapai umur 20 tahun? Client saya ini sudah berumur lebih dari 20 tahun, Jadi tidak ada salahnya dia mengkonsumsi Alkohol. Dan seperti yang kita tau juga jika kita terlalu banyak minum kita akan susah mengendalikan diri sendiri. Dan yang jadi pertanyaan saya berikut nya adalah.. bagaimana korban bisa ada di taman tanpa ada pengawasan dari orang tua yang mengawasi nya? Di mana mereka? Apa mereka sengaja meninggalkan korban di sana setelah kasus itu keluar dan viral di media sosial, Mereka justru melimpahkan semua kesalahan pada kakak saya agar menutupi kejahatan mereka dari semua orang? Yang mungkin saja mereka sengaja melakukan semua itu agar terkenal atau mungkin sengaja ingin membuang anak mereka."
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary Lili ( Revisi ) ✔️
Conto"Tuhan. boleh Lili minta sesuatu?" "Lili hanya minta satu hal" "Tolong buat Mommy menyayangi Lili seperti teman-teman Lili yang di sayangi oleh Mommy mereka" Yang mau baca cerita selanjutnya dari cerita ini harap bayar langsung ke author nya