"Hari ini pun aku harus kembali ke rumah eomma karena Sowon unnie belum kembali. Unnie, kapan kamu pulang?" batin Yuju.
Yuju berjalan dengan lesu sepulang sekolah karena dia masih harus kembali ke rumah ibu kandungnya.
*Drrt*
Ponsel Yuju bertering ketika dirinya sedang berjalan keluar dari gerbang sekolahnya.
"Yeoboseyo?"
"..."
"Hah? Kenapa dadakan?"
"..."
"Jadi aku kembali kerumah appa sekarang?"
"..."
"Arraseo, arraseo."
Yuju mengerenyitkan dahinya saat ibunya mematikan ponselnya dengan mendadak setelah memberi kabar kalau mereka semua sedang berada di luar kota sekarang, sehingga Yuju tidak bisa kembali ke rumah kediaman ibu kandungnya.
Helaan nafas berat terdengar keluar dari saluran pernafasan Yuju, fikrahnya merasa malas untuk menyuruh kakinya melangkah kembali ke rumah kediaman ayah kandungnya karena disana tidak ada Sowon yang membuat suasana rumah itu menjadi tampak menyenangkan. Dia akan merasa kesepian disana, meski ibu tirinya selalu menyambutnya dan mengajaknya mengobrol saat berada di rumah.
Namun, tetap saja suasana nya sangat berbeda saat Sowon berada di rumah. Bagi Yuju, rumah kediaman keluarga Choi saat ini tak lebih dari sebuah rumah hantu kosong tanpa kehadiran Sowon. Hal ini membuktikan betapa rindunya Yuju terhadap kehadiran kakak tirinya itu, dia ingin Sowon kembali ke rumah dan tidak pergi lagi seperti saat ini.
Yuju mulai melangkahkan kaki nya keluar menuju halte bus terdekat dengan wajah tertunduk lesu, dan langkah kaki yang berat karena malas. Ya, dia malas pulang ke rumah karena dirinya akan kembali di hadapkan dengan rasa kesepian yang luar biasa saat dia tiba di rumah nanti.
"Kamu yakin ingin langsung pulang?"
Yuju mengangguk, dia sudah malas meladeni siapapun yang bicara dengannya.
eh tunggu...
Otak Yuju baru saja aktif saat dia selesai menganggukkan kepalanya untuk menjawab pertanyaan yang di lontarkan dari seseorang. Kepalanya bergerak mengarah kepada orang yang sudah ada di dekatnya.
"U-unnie, Sowon unnie" ujar Yuju terkejut.
"Mau pergi bersamaku? Kita main dulu sebelum pulang" seru Sowon.
"I-ini beneran? Unnie akan kembali ke rumah?" tanya Yuju masih tak percaya.
"Mau pergi atau tidak? Kalau tidak, yasudah kita langsung pulang saja" ujar Sowon.
"Eh... eum... kaja, unnie!" seru Yuju.
Antusias Yuju sangat jelas terlihat ketika gadis itu kembali bertemu Sowon untuk yang kedua kalinya pasca kepergian kakak tirinya itu. Tangannya langsung bergerak menggenggam tangan Sowon dengan sangat erat, kemudian melangkah pergi ke suatu tempat untuk bermain-main terlebih dahulu sebelum kembali ke rumah.
Sowon mengajak Yuju pergi ke daerah Hongdae, dia berencana menghabiskan waktu sore hari untuk mengobrol seru dengan adik tirinya itu sambil menikmati kuliner pinggir jalan yang biasa di jajakan para penjual makanan yang ada di sana.
*30 menit berlalu*
Akhirnya mereka berdua sampai di kawasan Hongdae yang terlihat cukup ramai dengan orang-orang yang mayoritas adalah remaja. Mereka semua berkumpul disini di kala sore mulai menjelang untuk menghabiskan waktu bersama teman-teman mereka hingga malam tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY STEPSISTER IS THE MAFIA BOSS
Fanfiction"Sudah ku bilang dia bukan kakak ku! Aku tak sudi memiliki kakak sepertinya" - Choi Yuju "Yuju-yya, aku menyayangimu melebihi apapun" - Choi Sowon Terbit setiap Rabu dan Jum'at