Pulang sekolah akhirnya tiba, senyuman Yuju merekah sempurna ketika melihat seonsaengnim yang mengajar mulai melangkahkan kakinya pergi meninggalkan ruang kelas. Gadis itu buru-buru pergi keluar kelas karena hari ini dia akan pergi sebentar dengan Eunha untuk membeli sesuatu.
Namun, nasib sial kembali terjadi. Belum juga setengah jalan menuju kelas Eunha, seseorang menarik tas Yuju hingga membuatnya jatuh terduduk kemudian meringis kesakitan.
"Lihatlah! siapa yang mendatangi kandang harimau?" ujar Irene.
Yuju mendongakkan kepalanya, melihat siapa yang telah membuatnya tersungkur jatuh, dan kemudian rasa takutnya kembali.
"A-aku mohon, jangan bully aku!" ujar Yuju.
"Huh, kami tidak mem-bully dirimu. Kami hanya ingin bermain denganmu" ujar Saerom.
Gadis itu kemudian berjongkok tepat di hadapan Yuju, menepuk-nepuk pelan pipi tirus Yuju kemudian mengelusnya dengan lembut.
"Kalau kamu ikut dengan kami, kami pastikan kamu tidak akan mendapatkan hal yang buruk dari kami, gimana?" ujar Saerom dengan nada mengintimidasi.
Bibir Yuju bergerak tak beraturan, lidahnya kelu dan tak mau diajak bekerja sama untuk menolak ajakan Saerom. Yuju tau, ajakan itu hanyalah sebuah jebakan untuknya, karena dirinya adalah korban favorit dari geng Mina.
"Gabisa, dia ada jadwal sama kami"
Geng Mina kompak menoleh ke arah sumber suara. Disana ada beberapa siswa-siswi kelas 1 lainnya yang mulai jengah dengan tingkah laku geng Mina dan berniat untuk melawan geng tersebut, mereka adalah Rose, Lisa, dan Jihyo. Mereka bertiga mendekati Yuju dan langsung membantunya berdiri menjauhi Saerom.
"Yuju-ya, sudah kami bilang untuk menunggu kami." ujar Lisa.
"Tau, ketakutan banget Eunha gak diajak sih jadinya gitu deh, main tinggalin aja" sambut Rose.
"Mi-mianhae, tapi..."
"Udah tidak usah tapi-tapi, sekarang yang penting kita bareng lagi. Kajja, kita jemput Eunha!" ujar Jihyo.
Mereka ber-empat kemudian pergi meninggalkan tiga anggota geng Mina begitu saja tanpa mempedulikan keberadaan mereka. Kepergian mereka ber-empat sukses membuat kebencian di dalam hati geng Mina, selain Yerin yang merupakan satu-satunya siswa kelas 2 di geng itu, melonjak naik sampai batas yang tak bisa disembuhkan lagi. Mereka sangat membenci Yuju dan berniat menghancurkan dia sehancur-hancurnya.
Mereka pun pergi sambil bermisuh ria di sepanjang perjalanannya, tanpa sadar setiap ucapan mereka sedang di dengar oleh seseorang.
"Rencana pembalasan dendam, dimulai" batin orang tersebut.
Orang itu pun pergi setelah memperhatikan geng Mina yang pergi ke rumah masing-masing.
Kembali ke Rose, Lisa, Jihyo, dan Yuju yang sudah tiba di depan kelas Eunha. Disana mereka bertemu dengan Eunha yang memang sudah menunggu kedatangan Yuju. Dengan raut wajah heran, Eunha bingung melihat Yuju yang datang beramai-ramai dengan teman-teman sekelasnya, apalagi dia pergi bersama Rose dan Lisa yang terkenal sebagai siswa elit dari kalangan orang-orang atas, pastinya mereka berdua lebih senang berteman dengan orang-orang yang sekubu dengan mereka.
"Yuju-ya, mereka..."
"Ah, Eunha-ya. Jangan salah paham! Kami tadi melihat Yuju hampir di bully ketika dalam perjalanan menuju kelasmu, jadi kami membantunya" ujar Rose.
"Maja, kami menolongnya karena kami pikir sudah cukup mereka mem-bully Yuju yang tak bersalah" ujar Jihyo.
"Oh, arraseo. Gomawo telah membantu sahabat ku ini" ujar Eunha.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY STEPSISTER IS THE MAFIA BOSS
Fanfiction"Sudah ku bilang dia bukan kakak ku! Aku tak sudi memiliki kakak sepertinya" - Choi Yuju "Yuju-yya, aku menyayangimu melebihi apapun" - Choi Sowon Terbit setiap Rabu dan Jum'at