Hai!
Malming ini klean kmn nih??
Absen dulu yuk;💓
Kalian bisa check postingan di tiktok : luvkyuru_ or Ig : wattpaddluvkyuru_Oke jadi tanpa berlama-lama let's go to the story!🌈
****
Siang ini.
Di salah satu rumah yang berjejer, dua sejoli tengah duduk saling berhadapan. Si laki-laki tampak tengah berpikir keras, seolah tak yakin dengan apa yang akan dia sampaikan. Tetapi mau bagaimana pun juga, ia harus jujur.
"Itu... ada kakak kelas yang ngechat aku kemarin."
Septha seketika menghentikan aktivitasnya, "Siapa?" tanya gadis itu seraya meletakkan garpu. Mendongak guna menaruh perhatian utuh terhadap cowok ini.
"Nanti kamu marah," lirih Juan.
Septha menghela napas panjang, "Nggak kok. Sini, coba aku liat."
Ragu-ragu Juan menyodorkan ponselnya ke arah Septha. Gadis itu menggulir layar dengan ekspresi kelewat serius. "Dia manggil aku bocil, sialan memang! Aku gak suka dipanggil bocil," curhat cowok itu sembari mencebikkan bibirnya. "Bisa-bisanya!"
"Kenapa? Aku juga sering manggil kamu bocil," ucap Septha terheran-heran, sembari mengembalikan ponsel kepada pemiliknya.
"Kan aku emang bocilnya kamu," jawabnya tanpa diduga.
Membuat Septha seketika terbatuk-batuk, tersedak mie instan yang tengah ia kunyah. Dengan sigap Juan langsung mengambilkan air minum lalu menyodorkan ke arah Septha, "Makanya makan itu pelan-pelan." Ia berujar dengan tangan yang masih menepuk-nepuk bahu Septha.
"Maaf, aku gak fokus."
Setelah itu Septha mengangguk-anggukkan kepalanya. "Oke-oke aja." Gadis itu masih asyik memakan mie.
Disisi lain, Juan diam-diam menghela nafas panjang. Niatnya ingin melihat ekspresi wajah Septha kalau cemburu, tapi nyatanya tidak ada yang terjadi. Gadis itu terlalu mementingkan semangkuk mie instan daripada dirinya. Cowok itu kembali memutar otak, "Rata-rata orang tertarik sama aku gara-gara wajah, kata mereka aku lucu. Padahal aku gak selucu itu."
"Gak usah merendah untuk meroket, nanti malah pendek beneran loh." Septha beranjak untuk kembali ke dapur.
Juan mengekor di belakang punggung cewek itu. "Tapi kan, aku udah tinggi. Yang pendek itu kamu."
"Iya deh, iya. Tiang listrik!"
Barulah cowok itu tertawa geli mendengar Septha yang ngedumel sendiri di dapur. Presensi yang menjulang tinggi itu bersandar pada pantry, seraya terus mengamati.
"Katanya kemarin ada yang minta peluk," sindir gadis itu tiba-tiba.
Membuat Juan jadi gelagapan sendiri, "Eh, hah? Siapa, ya? Aku gak tau!" Setelahnya cowok itu langsung ngibrit berlari. Meninggalkan Septha sendiri di dapur yang menertawakannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Singgah Yang Singkat ✓
Teen FictionSMA Atmaja dibuat gempar dengan berita sepasang introvet yang memutuskan untuk menjalin hubungan. Hal itu membuat banyak siswa-siswi bertanya-tanya, bagaimana jika dua beruang kutub itu disatukan? Karena Juan dan Septha jarang terlihat saling berbic...