Seusai menggantikan popok Cleo, Clara kembali menidurkan sang anak di ranjang kamarnya dulu. Malam belum selarut itu sebenarnya, tapi Helena sudah masuk ke kamarnya karena memang dia sedang tidak enak badan.
Ia menemani anak gadisnya itu memainkan bola bergerigi pemberian Jeremy. Salah satu mainan favorit Cleo adalah bola itu. Karena selain elastis, di dalam bola itu terdapat lampu yang menyala ketika dipukul atau dilempar.
Monolognya dengan Cleo itu terhenti sesaat ketika ponselnya mengeluarkan suara notifikasi pesan. Ia segera mengeceknya dengan tetap mengajak Cleo mengobrol.
Pesan itu dari Jeremy.
KAMU SEDANG MEMBACA
By The Irony Of Fate
FanfictionIni cerita klise yang singkat tentang Jeremy dan Clara yang bertemu karena ketidaksengajaan. Kalau ditanya bisakah cinta pandangan pertama hadir di antara dua orang dewasa, coba saja jadi saksi kisah mereka; si Jeremy yang lama menyendiri dan si Cla...