37. Aghnia

7.3K 679 19
                                    


~happy reading~

"Saudara Mitha anda dibebaskan" ucap seorang polisi membukakan gembok pada jeruji besi penjara.

Mitha yang mendengar bahwa dirinya dibebaskan langsung beridiri menghampiri polisi itu. "Maksud bapak saya bebas" tanya Mitha yang mendapat anggukan dari polisi.

"Saudara Aghni telah mencabut tuntutan anda" Mitha terkejut mendengarnya, kenapa Aghni mau membebaskannya atas semua yang telah ia perbuat dengan dirinya dan pernah menyebabkan gus Rama terbaring dirumah sakit.

"Ini beneran Pak" ucap Mitha masih tidak percaya.

"Silahkan kalau anda mau menemui saudara Aghni" Mitha mengangguk sebagai jawaban.

Polisi tadi mengantarkan Mitha menemui Aghni. "Silahkan" ucap polisi tadi setelah mengantarkan Mitha menemui Aghni dan gus Rama setelah itu langsung pergi.

"Kenapa lo bebasin gue" tanya Mitha yang masih menyimpan dendam dengan Aghni.

Aghni berdiri menatap wajah Mitha. "Menurut aku sudah cukup empat bulan ini kamu dipenjara untuk merenungkan perbuatan kamu" jawab Aghni.

"Seharusnya lo gak usah bebasin gue"

"Bagaimana pun juga kamu pernah menjadi sahabat aku dalam keadaan suka maupun duka dan aku yakin kamu bukan orang yang jahat" ujar Aghni.

"Tau apa lo tentang gue"

"Berubahlah kamu menjadi orang yang lebih baik lagi, tidak ada yang abadi dalam kehidupan selain perubahan. Orang yang tak berubah dari buruk menjadi baik atau dari baik menjadi lebih baik diibaratkan seperti orang yang jatuh ke lubang yang sama dua kali" ujar gus Rama yang sedari tadi hanya diam.

"Allah mengaruniakan akal, pikiran, dan hati nurani kepada manusia di samping kemampuan dan kekuatan fisik. Semua ini dimaksudkan agar ia bisa belajar dari banyak hal di sekitarnya, termasuk dari kesalahannya, kemudian meningkatkan kemampuan dan kapasitasnya agar menjadi lebih baik dari waktu ke waktu"

"Aku mau kamu berubah jadi Mitha yang seperti aku kenal dulu" ucap Aghni penuh harap agar Mitha mau berubah.

Mitha terdiam tidak tau mau berkata apa, jujur dalam hati kecilnya ia ingin berubah menjadi orang yang lebih baik lagi.

"Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda"

كُلُّ ابْنِ آدَمَ خَطَّاءٌ وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ

"Setiap manusia pernah berbuat salah. Namun yang paling baik dari yang berbuat salah adalah yang mau bertaubat.” (HR. Tirmidzi no. 2499; Ibnu Majah, no. 4251; Ahmad, 3: 198. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).

"Bertobatlah disaat kamu masih bisa untuk bertobat jangan sampai kamu terlambat" ujar gus Rama memberi nasihat.

"Aku harap kamu mau mendengar nasihat dari kita, kalau gitu aku sama suami aku pamit dulu setelah keluar dari sini semoga kamu selalu bahagia" ujar Aghni tulus.

"Assalamualaikum" pamit Aghni keluar dari kantor polisi bersama gus Rama.

"Waalaikumsallam" jawab Mitha terduduk dilantai.

AGHNIA [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang