LOVE OF MY LIFE

Chapter 18

LOVE OF MY LIFE | TRAILER

beautiful trailer by fvsharrie thankyou!🤍

***

Persiapan pernikahan Ethan dan Elenor sudah hampir mencapai angkat tujuh puluh lima persen. Sesuai dengan kesepakatan awal mereka bahwa semua diserahkan kepada Elenor, sedangkan Ethan akan menanggung semua biayanya.

Disela-sela kesibukannya, hari ini Elenor mengunjungi Ibu Ethan—Aruna—untuk membawakan kartu undangan yang sudah selesai dicetak.

"Ini kartu undangan untuk Tante Aruna dan Om Rudy, jumlahnya dari lima ribu undangan. Apa itu cukup untuk keluarga besar Ethan dan juga kerabat Om dan Tante?"

"Cukup." Aruna mengambil kartu undangan itu dari tangan Elenor dan terpaku dengan desainnya yang mewah dan elegan.

"Oh, ya, Tante, untuk pakaian kedua belah keluarga, aku udah booking salah satu designer ternama negeri ini. Jadi Om, Tante dan Andrew hanya perlu meluangkan waktu sebentar untuk mengukur. Kapan pun kalian ada waktu, telpon saya ya, Tante."

"Oke. Nanti saya beritahu Rudy dan Andrew."

"Kalau soal Wedding Organizer, apa Tante setuju dengan pilihan Mama saya?"

"Saya setuju aja. Mama kamu pasti memilih yang terbaik untuk hari penting kamu."

"Oke. Kalau seandainya ada yang kurang berkenan bagi Tante, Tante cuma perlu bilang ke saya ya. Saya mau pernikahan ini berjalan lancar, sesuai dengan keinginan kedua keluarga."

Aruna mengangguk. Karena dirasa tidak ada lagi yang perlu dibicarakan, Elenor pun bangkit hendak kembali ke rumah sakit untuk melanjutkan pekerjaan. Akan tetapi Aruna menahannya kembali.

"Ada apa, Tante?"

"Saya cuma mau bilang terima kasih. Jujur, saya bahagia sekali melihat Ethan yang sekarang. Dan saya masih tidak bisa percaya kalau sebentar lagi Putra kecil saya akan menikah." Aruna menghusap lengan Elenor. "Makasi ya, berkat kamu Ethan mau bangkit dari keterpurukannya. Saya sempat berpikir kalau saya akan kehilangan Ethan saya setelah Naomi menyakitinya, tapi ternyata kamu berhasil mengembalikan Ethan saya lagi."

Mendengar nama perempuan itu kembali disebut-sebut, Elenor jadi teringat kejadian beberapa hari yang lalu saat Ethan mendapatkan telepon dari nomer asing yang ternyata adalah Naomi.

Elenor tidak ingin terganggu oleh apapun. Apalagi masa lalu Ethan. Selama Ethan masih dengan pendirian untuk tetap melanjutkan pernikahan ini, maka Elenor juga tidak akan mengubah keputusannya. Semua akan berjalan sebagaimana mestinya. Elenor tidak akan membiarkan Naomi mengacaukan.

"Saya melihat kamu jauh berbeda dari Naomi. Kamu perempun yang memiliki prinsip dan tidak mudah tergoda. Saya yakin kamu akan selalu setia kepada Ethan. Bukan kah saya benar?"

"Tante banar, saya memang bukan tipe perempuan yang gemar main laki-laki. Apalagi saat saya sadar kalau cuma ada satu dari sembilan puluh sembilan persen laki-laki baik dimuka bumi ini. Dan Ethan ada di satu persen itu. Jadi boleh saya menyubut Naomi perempuan bodoh?"

Aruna tersenyum lalu mengangguk, "Saya nggak bilang Ethan jauh lebih baik dibanding Andrew. Kedua Putra saya adalah yang terbaik. Tapi hal yang sebenarnya masih belum bisa saya terima sampai sekarang adalah keputusan Andrew untuk menjalin hubungan serius dengan perempuan yang sudah membuat keharmonisan keluarga ini jadi kacau. Kamu tau, Andrew bahkan sudah memiliki pembicaraan serius dengan Rudy, katanya dia ingin menikahi Naomi setelah pernikahan Ethan."