Chapter 2771 - Hanya Sementara sampai Kematian tidak Bisa Dibilang Sementara

1 3 0
                                    

Kedua pupil Ryosei langsung pecah hingga kedua matanya itu mulai memerah hingga melepaskan pancaran cahaya merah.

Tubuhnya langsung diselimuti dengan sisik naga berwarna emas dan biru hingga menciptakan semacam zirah tambahan sampai dia memiliki dua sayap tambahan bersamaan dengan ekornya juga.

Auranya itu langsung membesar hingga memperlihatkan tiga warna berbeda yaitu biru, emas, dan juga merah sampai melepaskan dorongan serta tekanan dahsyat.

Lennox langsung menggunakan semua cincin itu sebagai perisai untuk menahan tekanan dan dorongan yang menghampiri dirinya.

Tetapi semua cincin itu langsung terpental sampai dipisahkan ke arah yang berbeda karena saking kuatnya kemampuan yang dilepaskan oleh Ryosei.

Kemampuan yang berasal dari perubahan wujud terkuatnya itu dimana dia dapat melihat dua kepala naga yang tumbuh dari belakang punggungnya itu sehingga Lennox tahu naga apa yang coba dia tiru.

Hanya saja dia tidak meniru satu naga melainkan menumpuk semua kekuatan serta kemampuan naga Mythologia yang memberikan dirinya keuntungan tambahan yang tiada batasnya sama sekali.

Tubuh Ryosei melepaskan gelombang cahaya yang sangat dahsyat ke atas langit hingga membentuk banyak sekali naga yang berputar hingga membentuk lambang dari setiap naga Mythologia yang ada.

Ako menyadarinya sampai wajahnya itu langsung menerima tebasan yang begitu besar dari Zohair agar dirinya tidak menerima pengalihan apapun kecuali semua makanan yang dilihat olehnya.

Sejauh ini Ako masih belum merasa terancam karena rasa laparnya itu memuncak lebih tinggi ketika mengetahui matanya bisa dibuka untuk menghadapi kenyataan yang sebenarnya.

"Semua kekuatan yang ditempa dengan hasil perjuangan keras melalui latihan..." Suara yang dikeluarkan oleh Ryosei mengandung saringan naga yang meraung keras.

"Dikalahkan oleh seseorang yang memanggil dirinya sebagai api pertama juga perwujudan dari segala api..."

"...sama halnya dengan kehilangan segala proses yang telah aku lakukan untuk bisa mengemukakan kebenaran!"

"Wah, wah, wah, aku tidak menyangka kau juga akan menginjak kekuatan penuh untuk bisa mengimbangi diriku."

"Tetapi seharusnya kau belum bisa disebut sebagai imbang karena kau tahu api terus membakar sesuatu hingga ukurannya akan membesar lagi dan lagi." Lennox mengepalkan tinjunya itu.

"Kau terus mengejutkan diriku, Mythologia. Mungkin karena dulunya aku tidak pernah sempat meneliti ras sejarah seperti kalian yang satu era dengan bangsa Legenda!"

Lennox melayang ke atas langit lalu ia merentangkan kedua lengannya itu sampai dadanya memunculkan gumpalan api yang sangat panas untuk dilepaskan ke arah Ryosei.

Kedua kepala naga di belakang punggungnya Ryosei langsung menyemburkan ombak emas yang berhasil menyingkirkan semua api itu hingga menekan Lennox ke belakang.

Lennox tidak terkejut sama sekali karena dia menggunakan semua cincin itu untuk menahan ombak emas tersebut, "Semua ini tidak ada artinya...!"

Ryosei melebarkan kedua matanya sampai dia menggunakan The Mind dengan bijak yaitu memanfaatkan api milik Lennox agar bisa dilemahkan dengan serangan yang berlawanan.

Ditambah lagi dia memanfaatkan semua peluru miliknya itu untuk meninggalkan banyak sekali luka tembakan pada tubuhnya itu agar bisa menguras semua kekuatannya sampai melemah.

Ryosei menarik nafas dalam-dalam lalu ia menyemburkan gelombang cahaya hingga memperbesar ombak tersebut sampai menabrak tujuh Lennox hingga dia merasakan rasa sakit yang tak bisa diremehkan itu.

Yuusuatouri: Founder IVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang