ELVINO || PERJODOHAN || (OPEN PO)

bab 11

11. DIA MILIK KETUA OMORFOS

Bruk

Suara seseorang terjatuh di depan pintu, orang yang berada di dalam rumah tersebut sontak saja langsung kaget dan langsung buru buru menuju luar untuk melihat apa yang terjadi seorang laki laki tergeletak dengan begitu mengenaskan dengan beberapa luka lebam di wajah dan di sekujur tubuh nya sungguh memprihatinkan, cowo itu sudah tergeletak lemas tak berdaya.

"A-anak anak M-mortal E-nemy n-ngeroyok g-gue" suara cowo itu terpatah patah karena sudah kehabisan tenaga setelah nya ia pingsan tak sadar kan diri sontak membuat anak anak Omorfos kaget dan buru buru membawa nya ke rumah sakit takut terjadi hal yang tak di inginkan oleh mereka.

"Brengsek tunggu kalian semua, cepet bawa Angga ke rumah sakit untuk di tangani" suruh Arkana setelah nya ia langsung menelpon sang ketua, Karena Elvino sedang tidak berada di markas bersama mereka yang berada di sana hanya Arkana, Baskara, dan anggota lain nya untuk berjaga di markas itu.

Arkana mengeluarkan handphone nya dan segera mencari nomer nya Elvino untuk ia hubungi dan mengabari kalau salah satu anggota mereka di kroyok hingga harus di bawa kerumah sakit.
Padahal anggota mereka yang pernah di serang oleh Mortal Enemy belum sembuh dan sekarang ia malah menambahkan nya lagi ntah apa yang di inginkan mereka sebenarnya.

"Halo El" cowo itu berbicara dengan orang yang berada di sebrang setelah di angkat.

"El anggota kita di seorang lagi dan sekarang di bawa kerumah sakit" Arkana menjelaskan apa yang terjadi oleh anggota nya barusan dengan suara nya yang begitu cemas.

"....."

"Oky gue tunggu lo" setelah nya ia mematikan panggilan sepihak dan langsung menuju rumah sakit tempat angga di rawat dan yang lain menjaga di markas takut takut jika nanti Mortal Enemy datang ke markas  buru buru Arkana dan Baskara mengambil kunci nya dan bergegas menuju rumah sakit dengan kecepatan di atas rata rata tapi masih manaati peraturan lalu lintas.

Di sisi lain aura menyeramkan dari seseorang begitu mencekan tatapan yang tajam seakan akan ingin menerkam mangsa nya inilah siswi gelap Elvino ia sudah cukup sabar menghadapi musuh nya yang selalu membuat onar dan selalu membuat anggota nya masuk ke rumah sakit hingga harus di rawat di sana.

"AARRRGGGHHH BANGSAT LO ALTERIO" teriak Elvino di dalam kamar nya yang sudah siap dengan pakaian nya yang tadi nya formal sekarang sudah berganti dengan kaus hitam dan juga jaket kebanggaan nya itu, untung kamar nya kedap suara jadi teriakan nya itu tidak terdengar sampai keluar ruangan, cowo itu berjalan mengambil kunci motor nya yang ia gantung di dekat kasur dan langsung menuju ke bawah.

"El kamu mau kemana kamu kan baru sampe" Tanya bunda nya itu siapa lagi kalau bukan Violetta wanita itu bertanya dengan wajah yang gemas karena aura El tidak mendukung untuk malam ini aura cowo itu bagaikan iblis yang sedang murka.

"El keluar dulu bun" jawab ia dingin kalau sudah iblis El keluar seperti saat ini ia tak memperdulikan sama siapa ia berbicara walaupun itu bunda nya sendiri.

"Iya El tapi kamu hati hati ya" Violetta yang paham dengan sikap anak nya malam ini pun memaklumi nya ia sangat paham tentang El melebihi apapun.
Setelah mendapatkan izin El pun keluar dari rumah itu tapi ia tak lupa bersalaman dengan bunda nya, setelah nya ia mengeluarkan motor kesayangan dan menaiki nya.

Dengan perasaan gusar Violetta berdoa untuk keselamatan sang anak semoga terhindar dari hal yang tak di inginkan setelah itu Violetta masuk ke dalam kamar nya menyusul sang suami.

Cowo dengan setelan hitam hitam mengendarai motor nya seperti orang kesetanan sampai ia hampir menyerempet motor lain dan diri nya bahkan hampir jatuh dari motor karena mengindari kendaraan lain tapi dengan sikap cowo itu menahan nya.