⚠️Warning typo dimana-mana!!!
Mohon di koreksi sendiri ya teman-teman...
Okey
Selamat membaca...
:
:
:Hari ini adalah hari minggu di mana semua orang menyukai nya, termaksud juga glory gadis itu kini masih terbaring tidur di atas kasur king size milik elvino dengan memeluk bintang yang juga seperti nya nyaman dalam pelukan nya.
Elvino mengerjakan mata nya beberapa kali menstabilkan pandangan nya, perlahan namun pasti.
Mata elang cowo itu sudah terbuka dengan sempurna, senyum tipis pun terbit di bibir elvino kala melihat glory yang masih memejamkan mata indah nya.
Ia melihat ke arah bocah yang sedang memeluk istri nya, tatapan kebencian pun timbul elvino sesekali menggigit telinga bintang membuat bocah itu terusik dalam tidur indah nya.
"Huaaa ndaaa ingaa ntaang di didit" tangis bintang ketika telinga nya di gigit oleh elvino.
Cowo yang tadi nya mengganggu bintak itu pun sontak kaget mendengar tamgisan dan juga teriakan bintang yang begitu besar, elvino gelagapan mencoba menenangkan bintang namun nihil bocah itu tak kunjung meredakan tangisan nya.
"HUAAAA ANTEE OM EL DAHATT INGAA NTANG DI DIDIT HUAAAA" Tangis bintang semakin menjadi-jadi membuat glory terbangun dengan wajah yang langsung panik ketika melihat bintang yang sudah menangis sesegukan.
Glory langsung duduk dan memangku bintang ia mengusap-usap rambut bintang yang sesikit kecoklatan.
"Bintang hey, bintang kenapa hm" tanya glory mencoba menenangkan bintang yang nangis dengan begitu keras.
"Ingaa ntang hiks di didit hiks antee, ingaa ntang cakit huaaaa" kata bintang sesegukan ia masih belum berhenti menangis.
Elvino langsung meringis takut jika nanti ia bakalan di marahi habis-habisan oleh istri nya, sungguh saat ini ia sangat menyesal karena menjahili bintang, menyesal sekali.
"Kamu apain bintang hah" amuk glory dengan muka garang nya.
Elvino menggerakan kedua tangan nya kekana dan kekiri, ia pun mendekat ke arah glory yang sedang menenangkan bintang.
"Aku gak apa-apain dia babe, tadi aku cuman gigit telinga nya itu pun gak keras" kata elvino polos.
Tidak ngapa-ngapain kata nya? Sedangkan dia saja baru jujur kalau cowo itu sudah menggigit telinga bintang sampai membuat bocah laki-laki itu menangis hingga sesegukan seperti ini dan dia bilang tidak apa-apain bintang, wah sungguh parah sekali elvino ini.
"Gak ngapa-ngapain tapi kamu baru jujur kalau gigit telinga nya bintang kak" geram glory.
Kini gadis itu bangun dari ranjang nya dan berdiri sambil menggendong bintang yang sudah mulai reda tangisan nya, membuat glory bernapas lega.
"Cup cup cup bintang jangan nangis lagi ya nanti kita beli eskrim, bintang mau eskrim?" Tawar glory kepada bocah berusia 2 tahun itu.
"Es tlim, ntang mau es tlim ante apii om el na dangan di tasik yak" jawab bintang dengan hidung dan beberapa wajah yang memerah akibat menangis tadi.
Glory gemas sendiri dengan bintang, rasa nya ia pengen sekali menggigit hidung bintang yang berwarna merah itu dan juga pipi nya yang gembul seperti bakso.
"Ehehe iya bintang nanti kita beli nya berdua aja ya biarin om el nya di sini sendiri okey"
Elvino kaget dengan ucapan sang istri, enak saja diri nya di tinggal di rumah sendiri sedangkan glory istri nya pergi bersama bintang bocah yang sudah merebut kasih sayang yang seharus nya el rasakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ELVINO || PERJODOHAN || (OPEN PO)
Teen Fiction"Lo kenapa terima perjodohan itu?" tanya El kepada gadis yang berada tepat di hadapan nya "Karena gua gak mau bikin kedua orang tua gue sedih paham gak lo, dan lo sendiri kenapa nerima perjodohan itu?" tanya balik Glory kepada el sambil menatap nya ...