bab 22

26.6K 672 14
                                    

⚠️Warning typo dimana mana!!!

Mohon di koreksi sendiri ya guys..🙏

Btw bantu vote, komen, dan share kalau mau kalian juga bisa follow akun ini hehe, dan bagi yang sudah makasih..

Oky
Selamat membaca...
:
:
:

Benar saja sore itu mereka dengan berbonceng boncengan yang di pimpin oleh elvino dan glory, lalu elvina yang di bonceng oleh alvaro, sherly yang di bonceng alvano, dan aqilla yang di bonceng oleh arvin sedangkan arkana dan aska hanya menggonceng angin hehe ntah lah mereka tak ingin berboncengan dengan gadis mana pun sekarang tujuan mereka adalah pantai dan melihat sunset bersama sekalian healing, mereka semua tampak senang karena akhir nya dapat berjalan jalan apalagi dengan beramai ramai itu membuat nya begitu ramai dan menyenangkan. Setelah sampai mereka memarkirkan motor mereka dengan rapi para gadis pun turun dari motor cowo cowo tersebut lalu membuka helm mereka masing masing glory dan ketiga sahabat nya berlari meninggalkan para anak lelaki, mereka pun hanya menggelengkan kepala mereka tak ingin berlama lama ke enam cowo itu pun menyusuli glory dan teman teman nya.

"Buset dah langsung pada maen air kek bocah" celetuk alvaro kala ia melihat para gadis itu bermain air seperti anak kecil yang masih berumur 4 tahun.

"Ck biarin aja kali yang penting mereka happy" jawab arkana santai aska pun mengangguk mengiyakan perkataan sahabat nya ini.

Elvino tersenyum tipis
melihat glory yang begitu senang bermain air di bibir pantai itu juga membuat nya bahagia, kebahagian glory adalah hal utama sekarang di hidup nya dan ia akan selalu membuat gadis itu selalu tersenyum bahagia dan tak akan membuat nya bersedih atau pun menangis itu tujuan nya sekarang.
Ke enam cowo itu pun membiarkan para gadis bermain sedangkan mereka berjalan jalan di bibir pantai sambil menikmati sore yang begitu indah hari ini mereka juga tak kalah bahagia.

"Jarang jarang kita kek gini ya" monolog aska tanpa sadar membuat ke lima cowo itu melihat nya, memang benar mereka jarang sekali ke pantai atau tempat wisata mana pun palingan juga di sirkuit atau di area mereka tawuran.

Arkana langsung memukul pelan lengan kiri aska sambil tertawa "yang penting kan sekarang kita healing bareng" aska tertawa pelan ada benar nya juga perkataan arkana hari ini kita harus menghabiskan waktu bersama sama sambil melihat matahari tenggalam beberapa jam atau mungkin menit lagi.

"Gua ikut seneng" bukan elvino melainkan alvano sekarang yang bermonolog tersenyum sambil melihat ke bawah, sangat cool jika di lihat oleh para gadis.

"Yoi gua seneng banget mana tadi gua gonceng ayang vina lagi aaaa seneng bet bangsat" alvaro jadi salting sendiri ketika ia membonceng elvina dan menyuruh gadis itu untuk memeluk pinggang nya, sebenar nya gadis itu menolak tapi karena paksaan mau tak mau ia harus mengikuti nya jadi lah elvina memeluk pinggang alvaro dengan erat karena cowo itu juga mengebut.

"Lah kita berdua Bonceng angin ya gak kana"

"Yoi tos dulu lah kita" arkana dan aska bertos karena mereka senasib sebenar nya arkana mempunyai seorang gadis tapi ia belum memperkenalkan kepada sahabat sahabat nya, kalau aska? Ntah lah cowo itu seperti nya sama.

Elvino memutar balik dan menuju tempat gadis nya berada "Balik nanti glory nyariin" elvino jalan duluan berniat menyusul glory.

"Cailah mas suami perhatian amat ama buk ketua" alvaro menggoda elvino namun tak di hiraukan oleh cowo itu.

Setelah sampai di tempat yang tadi ternyata glory masih stay di tempat nya dan masih bermain main bersama ke tiga sahabat nya tanpa memperdulikan mereka yang mengkhawatirkan ke empat gadis itu malahan mereka semakin asik sendiri seperti pantai nya ini milik mereka berempat.

ELVINO || PERJODOHAN || (OPEN PO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang