bab 60

11.6K 273 22
                                    

60. VARO NGAJAK SERIUS



Aska lelaki itu sudah sampai di depan rumah Daisy, ia menjalankan motor sport nya kedalam rumah yang terbilang cukup megah itu. Klakson motor di bunyikan oleh Aska agar satpam yang menjaga rumah Daisy membukakan nya pintu gerbang.

"Eh den Aska, silahkan masuk den" sambut satpam rumah Daisy.

"Terima kasih mang"

Setelah berucap terima kasih Aska kembali menjalakan motor nya untuk di taruh dalam garasi rumah Daisy. Aska turun dan sedikit berlari ke arah pintu bercat putih, ia mengetuk nya sebanyak tiga kali.

TOK TOK TOK

Beberapa saat kemudian salah satu art rumah Daisy membukakan pintu itu dengan tersenyum ramah, Aska pun membalas senyuman itu. Art rumah Daisy mempersilahkan nya untuk masuk dan duduk diruang tamu terlebih dahulu.

"Tunggu sebentar ya den, saya panggilin non Daisy nya sebentar"

Aska mengangguk "iya bik"

Art rumah Daisy pun berjalan menuju ke lantai dua tempat dimana kamar Daisy berada, art yang bekerja di rumah Daisy itu mengetuk pintu kamar Daisy.

"Non, di bawah ada den Aska yang nyariin" kata art itu.

Pintu terbuka meperlihatkan Daisy yang memakai piyama pokemen berwarna kuning.

"Beneran bik, dibawah ada Aska?" Tanya nya dengan wajah yang begitu antusias.

"Iya non, den As-" belum selesai berbicara Daisy sudah lebih dulu berlari keruang tamu.

Dan benar saja Aska sudah menunggu nya di bawah, lelaki itu bermain handphone nya. Daisy pun berlari menghampiri Aska dan langsung memeluk nya erat membuat sang empu kaget.

"Untung gak jantungan gue" gumam Aska yang sempat kaget.

"I miss you" ucap Aska yang membalas pelukan hangat Daisy.

"Aku juga kangenn pake banget sama Aska, Aska jarang kerumah kan aku kesepian" Aska terkekeh, ia mengacak ngacak rambut gadis nya gemas.

"Maaf ya aku sibuk banget belakangan ini, apalagi kan sekarang mau ujian kelululasan" jelas Aska.

"Ya udah gapapa, kan sekarang Aska udah sama aku"

Daisy tampak bahagia akan kehadiran Aska dirumah nya, beberapa art yang melihat gadis itu pun juga tampak ikut bahagia. Rumah Daisy sepi, Aska sangat yakin bahwa orang tua gadis nya belum pulang.

"Ortu belum pulang?" Aska memeluk pinggang Daisy dan menaruh kepala gadis nya untuk bersandar di pundak lelaki itu.

"Iya katanya mereka sibuk banget jadi harus lembur"

Aska sangat kasihan dengan gadis di sebelah nya, ia jadi teringat dengan penyakit yang di derita nya. Kalau dirinya pergi siapa yang bakal jaga Daisy? siapa yang bakal nemenin gadis kecil ini jika kesepian?.

"Gak mau tidur, hm?" Tanya Aska yang melihat kearah Daisy, gadis itu beberapa kali memejamkan matanya.

"Eum aku mau tidur, tapi kamu temenin aku ya" pinta Daisy penuh harap.

ELVINO || PERJODOHAN || (OPEN PO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang