GARVIN (3)

8.8K 375 3
                                    

  

   
Setelah kejadian Arvin yang menangis kencang karena terkejut sekarang keadaan kembali tenang setelah Valo berhasil mendiamkan sibayi besar yang kembali tidur dengan masih diatas pangkuan Valo dan sipelaku penggebrakan pintu sudah mendapatkan pukukan maut dari Rian sesaat setelah mendudukan tubuhnya pada sofa tunggal dekat dengan posisi Rian duduk.

 
Diruangan Pribadi Galen dkk dilanda hening sebelum Sean melontarkan pertanyaan pada Isa yang masih sibuk meredakan rasa sakit dirahangnya akibat pukulan Rian yang tak main-main bahkan Sean sampai meringis ngeri.

“Udah selesai bang rapatnya?”Tanya Sean yang dijawab Isa dengan anggukan karena sibuk mengompres area pipinya yang terasa nyut-nyutan bahkan disudut bibirnya terdapat bercak berwarna ungu kemerahan.

Arvin memiliki 5 sahabat yang pertama Galen Ashraf Austin sifatnya yang dingin memiliki aura yang menyeramkan dan tak tersentuh membuat para siswi yang menyukainya dalam diam enggan untuk mendekati Galen meskipun hanya sekedar memberinya surat atau barang lainnya,Galen tipe tipe orang yang tidak mudah didekati bahkan setelah 3 tahun sekolah diSMA Garuda teman Galen hanya itu itu saja pengecualian untuk Arvin. Saat Sean pertama kali mengenalkan Arvin padanya Galen yang notebenya tidak mudah berteman tapi dalam kurun waktu dua hari Galen sudah sangat dekat dengan Arvin sampai membuat Sean dan yang lainnya terkejut dan terheran-heran untuk Sean sendiri Galen adalah Kakak sepupunya.

Lalu ada Andrian Edmund yang sifatnya 11 12 dengan Galen bedanya Rian sedikit lebih humble tapi jika ada yang melukai Arvin meskipun hanya goresan kecil Rian tak akan main-main dalam memberi pelajaran pada sipelaku yang sudah berani membuat Arvinnya terluka,Rian sangat posessive jika menyangkut Arvin karena kejadian beberapa bulan lalu yang membuat Arvin sekarat karena musuh bebuyutannya mengetahui jika Arvin adalah kelemahannya dan Rian tak ingin kejadian tersebut terulang kembali.

Sedangkan Sean Armstrong dan Daniel Isaac Lewis yang memiliki sifat yang sedikit berbeda dari Galen dan Rian mereka lebih cenderung berisik, jail,dan humoris jika berada didekat Arvin berbeda jika mereka tidak bersama dengan Arvin mereka akan memasang wajah dingin dan mengeluarkan aura yang sama yang dimiliki oleh Rian dan Galen membuat orang orang yang berada disekitarnya menyingkir karena takut dengan aura yang mereka keluarkan. Sean dan Isa jika bersama Arvin akan mengeluarkan sifat mereka yang asli yaitu suka menjahili Arvin karena saat Arvin mengeluarkan ekspresi kesal sangat lucu dan suasana akan terasa ramai karena tawa menggemaskan Arvin yang menular pada mereka semua.

Dan Valo Xinlaire yang memiliki julukan 'bermulut pedas' dari orang orang yang pernah mendengar Valo saat memaki seseorang yang dengan berani mengganggu dirinya berbeda jika Valo bersama Arvin sifat Valo akan berubah 180°,Valo akan berubah softboy saat berbicara dengan Arvin membuat para siswi yang mendengar suara lembut Valo 5L 'Lemah,Lesu,Loyo,Letoy,Love you'.Mereka memiliki wajah yang rupawan karena faktor gen keluarga yang serbuk berlian membuat mereka banyak disukai para gadis gadis yang pernah melihatnya meskipun hanya sekali bahkan saat gadis tersebut sedang berjalan dengan pacarnya akan beralih untuk melihat mereka barang sejenak alias Oleng.

.

.

.

.
   

Jam pelajaran selesai satu jam yang lalu sedangkan Galen dkk belum meninggalkan sekolah karena melihat Arvin yang tertidur pulas diatas kasur,mereka tidak tega jika Arvin nantinya terbangun merasa tidurnya terganggu saat Valo memindahkan tubuhnya digendongan Valo yang ingin membawanya keluar lingkungan sekolah menuju rumah Galen untuk istirahat. Mereka akan menginap dirumah Galen atas permintaan Mommy Galen sendiri saat mendengar kabar dari sang anak lewat telpon saat dirinya menanyakan kenapa pulang terlambat ternyata alasannya tidak tega karena Arvin yang tertidur pulas akibat kelelahan setelah membersihkan toilet pria disemua lantai.

GARVIN (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang