Bagian 36

106 9 0
                                    

Sesampainya di sekolah. Erlangga langsung menempatkan motornya kembali seperti semula, kesya dan aidan pun mulai turun dari motor dan membuka helem mereka masing-masing, tanpa berbicara satu sama lain lagi untuk mempersingkat waktu, mereka pun masuk ke dalam lingkungan sekolah secara bersamaan, Di sana tepatnya di lapangan tampak ramai sekali semua siswa berkumpul di sana, dengan rasa penasaran yang tinggi kesya dan aidan pun langsung ikut menghampiri kerumunan tersebut, yang ternyata adalah, tampak erlangga dengan seorang wanita di hadapan banyak orang, di sana erlangga membawa buket bunga mawar yang sangat indah. Dan wanita yang bersama erlangga tampak benar benar cantik dan menawan. Pantas saja ia dapat memenangkan hati erlangga saat ini.

"keylie, gw gak akan ngulang kata kata ini lagi, lu cukup denger satu kali kata kata yang keluar dari mulut gw, oke? lu siap??? KEYLIE MAU GAK LU JADI PACAR GW" teriak erlangga dengan nada kencang di depan banyak orang

di sana sosok perempuan yang bernama keylie tampak senyuma bahagia "IYAH AKU MAU JADI PACAR KAMU ERLANGGA AGNIBRATA!!!"

jawaban keylie membuat semua orang bersorak gembira dengan heboh, akhirnya erlangga dan mentari saling memeluk satu samalain dengan sangat erat. sedangkan kesya hanya bisa menatap mereka dengan senyuman simpul menahan kesedihan dan kekecewaan di dalam hatinya. Janji janji yang erlangga katakan kepadanya seketika musnah dari kepalanya, aidan sebagai sahabat yang baik tau betul apa yang di rasakan kesya saat ini, ia sangat ingin memeluk kesya namun aidan memilih untuk menahan dirinya tidak melakukan apa apa. Kesya tiba-tiba menatap ke arah aidan dengan tatapan sendu. dan aidan menatap kesya dengan lekat penuh kasih sayang.

"sakit ya sya rasanya???" tanya aidan lembut

wanita itu menarik nafas sedalam dalamnya lalu kembali tersenyum menatap aidan "rasa sakit nya masih sama persis aidan, ternyata kesya salah anggep erlangga udah berubah jadi cowok yang gak bakal main main sama cewek lagi, ternyata kesya salah. seharusnya kesya gak percaya sama semua omongan yang di lontarkan ke kesya"

"gausah sedih, kan masih ada gw sya" kata aidan sambil merangkul wanita itu

kesya mengangguk paham "aidan, boleh peluk kesya?? kesya mau aidan sekarang peluk kesya, boleh kan aidan??"

"iyah sya boleh" balas aidan yang langsung memeluk wanita itu dengan erat

Setelah mendapatkan pelukan dari aidan, entah kenapa kesya langsung melepaskan pelukan itu. Tanpa berbicara apapun kesya langsung menarik tangan aidan pergi dari keramaian itu. Kesya membawa aidan ke balkon atas sekolah yang bahkan tidak ada satu orang pun yang pernah ke sana selain aidan dan kesya. Awalnya aidan memang tidak tau tempat itu, namun setelah kesya akhir akhir ini banyak masalah ia jadi sering ke sana untuk menemani wanita itu melampiaskan masalahnya dengan menghirup udaha segar yang ada di atas balkon itu.

Sesampainya di balkon atas, kesya merentangkan tangannya lalu menghirup udara di sana dengan sangat bebas. Aidan tersenyum lebar melihat kesya yang tampak lebih bebas dan terbuka dari sebelumnya. Melihat kesya yang berlari kesana kemari untuk menghirup udara segar, aidan pun segera menahan wanita itu untuk berjaga jaga agak kesya tidak melakukan hal gila, contohnya melompat dari atas balkon itu.

"gausah gila dah jadi cewek, udah diem duduk aja!"

"tapi kesya suka kaya gitu aidan!"

"iya gw tau lu suka, tapi itu bisa bahayain diri lu sendiri"

"ternyata masih ada yang peduli sama kesya ya"

"gw akan selalu peduli sama lu sya sampe kapan pun"

"kamu beneran peduli sama kesya sampe kapan pun kan??"

aidan mengangguki ucapan kesya dengan sangat yakin, jawaban aidan membuat kesya tersenyum puas, ia kembali memeluk aidan dengan sangat erat. Aidan pun membalas pelukan itu dengan sangat erat juga, bahkan pelukan mereka tampak tidak bisa terpisahkan. Namun tak lama kemudian kesya mulai merenggangkan pelukan itu lalu menatap aidan dengan tatapan serius. Aidan yang merasa aneh langsung mengerutkan dahinya dengan bingung.

ERLANGGA&KESYA [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang