"Sayang, ayo cepat! Kita harus segera meletakkan hadiah ini dikamar Jaemin sebelum anak itu bangun, agar menjadi surprise untuknya!"
"Iya-iya, sabar."
Siwon berjalan dengan penuh semangat menuju kamar sang anak, ditangannya ada sebuah kotak hitam kecil yang berisi hadiah yang ingin ia berikan pada sang anak.
Sedangkan sang istri-Na Yoona, hanya bisa pasrah mengikuti kemana suaminya itu mengajaknya.
Sejujurnya keduanya benar-benar baru saja sampai di rumah, bahkan mereka masuk ke kamar hanya untuk meletakkan koper dan tas bawaan mereka lalu langsung berjalan menuju kamar sang anak.
Yoona menghela napasnya, asal kalian tau, harusnya mereka tidak pulang malam ini. Namun tiba-tiba saja saat sepulang dari dinner, suaminya itu mengajaknya untuk pulang malam itu juga, dan saat Yoona bertanya alasannya meminta pulang cepat, suaminya malah menyahutinya dengan, "tadi sebelum ke sini aku membeli hadiah untuk Jaemin dan aku ingin memberikannya hari ini juga, jadi ayo kita segera pulang dan memberikan anak itu hadiah!"
Ya.. untungnya saja kedua orang itu punya banyak koneksi, jadi keduanya bisa dengan mudah menemukan pesawat pribadi yang bisa mengantar mereka pulang saat itu juga.
Tok tok tok.
Siwon mengetuk pintu kamar Jaemin dengan seulas senyum yang terpantri dibibirnya.
Tok tok tok.
Merasa tak ada jawaban, Siwon kembali mengetuk pintu kamar Jaemin dan tetap tak ada jawaban.
Tok tok tok.
"Sabarlah! It's still 4 in the morning, it's normal for Jaemin to have a hard time getting up!" Sungut Yoona saat suaminya itu masih saja mengetuki kamar anaknya.
"Ayo kita kembali lagi nanti saat Jaemin sudah bangun," ajak Yoona sambil mengusap bahu suaminya itu.
Siwon menggelengkan kepalanya, "tapi bukankah biasanya Jaemin tidak sulit dibangunkan?"
Yoona mengangguk setuju, "mungkin tadi malam ia begadang," jawab Yoona asal menebak.
Siwon mengangguk kecil, lalu didetik kemudian ia menatap sang istri dengan tatapan berbinar membuat Yoona menatapnya aneh.
"Ada apa?" Tanya Yoona bingung.
"Bukankan kita juga punya kunci cadangan kamar Jaemin?" Yoona menautkan alisnya, ia melipat kedua tangannya didepan dada.
"Really? Aku tidak ingat.." gumamnya sambil mencoba mengingat-ingat ucapan sang suami.
Siwon mengangguk yakin, "aku juga baru ingat! Kalau tidak salah waktu itu aku letakan di.."
Siwon beralih menjauh dari sang istri menuju salah satu lemari laci yang ada disana, tangannya membuka satu persatu laci disana guna mencari kunci yang tengah ia cari.
Seulas senyum muncul dibibir Siwon saat pria itu berhasil menemukan kunci kamar putranya, ia membawa kunci itu menghampiri sang istri yang masih berdiri ditempatnya.
"Lihat, aku menemukan kuncinya!"
Yoona mengangguk dengan raut wajah terkejut, "wah, aku tidak menyangka benar-benar ada kunci cadangannya," ujarnya sambil memundurkan tubuhnya, memberikan ruang pada sang suami untuk membuka pintu kamar anak mereka.
Siwon merunduk, laki-laki yang lebih tua itu memasukkan kuncinya ke lubang kunci pintu kamar Jaemin.
Setelahnya, ia kembali menegakkan tubuhnya dan mulai mendorong kenop pintu untuk membuka pintu tersebut.
Dengan pelan dirinya mulai membuka pintu kamar sang anak dengan Yoona yang ikut mengintip dari belakang.
Dan..
KAMU SEDANG MEMBACA
SWITCH! | JAEMJEN
Fanfiction⚠️ MATURE! BXB! JAEMJEN AND NOMIN AREA! - "Want to switch?" - start: 16-11-22 finist: ON GOING! *update tergantung mood #2 jaemjen 21-11 #3 ljn 03-12 - #2 ljn 11-02 #2 jaeminjeno 13-12 #1 jaeminjeno 16-12 #1 leejeno 24-12 #2 najaemin 16-05