02. SWITCH!

34.7K 1.6K 128
                                    

Oh shit!

Jeno terdiam kaku di tempatnya kala dihadapannya berdiri seorang pemuda yang menatapnya dengan kilatan napsu yang terpancar dari mata itu.

Sialan, dia ketahuan!

Jeno buru-buru bangun dan merapikan pakaiannya. Ia berjalan melewati pemuda itu, namun alih-alih bisa pergi dari sana, tangannya malah di cekal oleh pemuda asing itu.

"Kenapa? Bukankah kamu kurang puas?"

Jeno membeku, ia mengenal suara ini.
Ini.. NA JAEMIN!

Jeno menghempaskan tangan Jaemin begitu saja lalu menatapnya dengan tatapan tajamnya.

"Lepas dan tutup mulut tentang apapun yang kamu liat tadi." Ujar Jeno yang terdengar seperti ancaman.

Jaemin tertawa sumbang mendengar ucapan Jeno. Oh astaga, apa calon kucingnya tengah mengancamnya?

Tanpa aba-aba Jaemin menarik Jeno agar masuk ke dalam bilik kamar mandi itu lagi. Ia mengunci semua pergerakan Jeno dengan cara mencengkram tangan Jeno di atas kepalanya hanya dengan satu tangannya, Jaemin juga menghimpit tubuh Jeno di antara dirinya dan tembok.

Jeno meringis kala merasa punggungnya berbenturan langsung dengan dinding toilet. Pemuda Lee itu menatap nyalang ke arah Jaemin yang menatapnya dengan siratan napsu.

"What are you doing?! Lepas!" Jeno memberontak—mencoba melepaskan dirinya dari kukungan pemuda di hadapannya.

Jeno menatap tak percaya, ia tak percaya bahwa di depannya ini adalah Na Jaemin, siswa sekolahnya yang sering di rumorkan sebagai submisive ternyata memiliki tenaga yang sama persis seperti para dominan!

Bahkan dirinya bisa menahan seluruh berontakan Jeno!

Jaemin menatap manik hitam Jeno, sebelah tangannya ia gunakan untuk mengusap rahang tegas milik Jeno. "Aku kira kamu dominan, tapi ternyata.."

Jaemin menggantungkan ucapannya, ia menggunakan tangan yang tadinya mengusap rahang Jeno untuk menelusup masuk ke dalam celana jeans Jeno, dan tanpa permisi tangan lentik itu mulai menyentuh lubang milik Jeno membuat sang empu menggigit bibirnya kala merasa sesuatu mengusap lubangnya.

Jaemin menyeringai, "submisive." Sambungnya tepat di telinga Jeno membuat pemuda Lee itu menegang.

Masih dengan seringaiannya, Jaemin perlahan-lahan mulai memasukkan satu jarinya ke dalam lubang Jeno yang sudah basah karena permainan Jeno tadi.

Jeno memejamkan matanya kala jari-jari lentik Jaemin bermain di lubangnya. Sial, tubuhnya tidak bisa di kendalikan! Jeno ingin melawan, ia ingin mempertahankan dirinya sebagai dominan, tapi entah mengapa tubuhnya malah berkhianat! Tubuh ini malah menikmati semua sentuhan Jaemin! Bahkan kini, Jeno sudah mendongakkan kepalanya dengan bibir yang masih berusaha menahan segala suara yang demo minta di keluarkan.

Jaemin kembali menyeringai saat melihat Jeno yang selalu di agung-agungkan sebagai 'dominan' saat ini dengan memejamkan matanya dan menikmati sensasi jari lentik Jaemin yang bermain di lubangnya.

Lama kelamaan jari-jari Jaemin makin cepat menusuk lubang Jeno, membuat pemuda Lee itu menyerah dengan pertahanannya dan mulai mengeluarkan suara-suara yang sejak tadi ia tahan.

"Shh.. arghh!"

Damn! Akhrinya, Jaemin berhasil membuat Jeno mengeluarkan suaranya!

Jaemin tersenyum penuh kebanggaan, ia mengecup bibir Jeno sekilas. "I win."

Jaemin mulai mempercepat gerakan jarinya di lubang Jeno, membuat Jeno kewalahan. Bahkan kini Jaemin sudah melepas cengkramannya pada tangan Jeno membiarkan tangan Jeno kini beralih memegang pinggangnya.

SWITCH! | JAEMJENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang