Z.A.C (End)

#34. We did it?

Tlak!!

"Apa di sana?!!!!" Teriak pria dengan seragam security-nya.

Pria itu mengecek kearah semak-semak, tetapi tidak menemukan apapun.

"Keluar atau saya panggil bala bantuan?" Ancam pria itu.

Lagi dan lagi tak ada jawaban, pria itu pun hendak kembali ke tempat jaganya.

Saat ia berbalik arah, tiba-tiba saja.

Bugh!!!

"Aww!!!"

Bugh!!!!

Bugh!!!

Pria berseragam itu tumbang dengan beberapa pukulan saja.

"Anjir ka chika keren!"

"Makasih sha!" Ucapnya kepada marsha di sebrang sana.

Ia bergegas mengambil seragam dan juga beberapa barang-barang security tersebut.

"Maaf pak, kalo kedinginan yah!" Gumam chika menyembunyikan badan security yang sedang pingsan.

Chika bergegas menuju pos jaga itu dengan seragam lengkap milik security sebelumnya.

"Baik, posisi aman!" Ucap chika.

"Oke, kakak, tancap in ke lubang yang ada di kotak itu, terus buka antenanya, agar bisa nyampaiin sinyal!"

Mendengar ucapan marsha melalui earpiece, ia segera menancapkan alat tersebut, yap memang bukan kabel yang ia tancapkan, mengingat terlalu beresiko.

Flashback

"Terlalu resiko kalau kabel, bisa ketahuan!"

"Iya sih, tapi gimana lagi? Hanya ini satu-satunya cara sha!!"

"Nggak! Bentar, mana tadi alat buat kamu sambungin sha?"

"Apa kak?"

"Alat kotak kecil tadi"

"Ohhh, ini?"

" apapun itu! Coba mana!"

Ashel mengotak atik barang yang dari tadi membuat Marsha kesal, itu adalah connecting digital (ntah lah gw ngarang) yang bisa mengconekan layar monitor dengan kamera apapun, seperti alat hacker gitu.

"Kak mau di apain?"

"Udah!"

Ashel membuka bagian per bagian, membuat marsha sedikit kaget, pasalnya alat itu tidak di perjual belikan secara legal.

"Nah, ini, colokin ke power supply nya ka chik!"

"Beneran?"

"Bentar!!! Buat apa ini ka ashel?"

"Ini ku ganti jadi jarak jauh, semoga bisa! Aku pernah sedikit lah belajar kayak gitu, jadi ga perlu pake kabel sha!"

"Emm...oke....tapi yakin berhasil?"

"Aku ga jamin sih, tapi apa salahnya di coba!"

Flashback end

Clek....

"Pliss bisa plis!! Gimana sha?" Tanya Chika melalui earpiece miliknya.

"Bentar kak!"

Chika menunggu jawaban dari marsha dengan sedikit menengok ke kanan-kiri berharap dirinya aman.