Cinta sebagai sahabat atau kekasih?

206 30 0
                                    

"jika kau ingin beristirahat kau bisa ke kamarku,kau juga bisa menggunakan kitchen jika kau perlu"

"aku tuan mu apa kau akan membiarkan ku pergi ke dapur sendiri?"

"baiklah kau mau menggunakan mode atasan dan bawahan?"

"Hhe tidak aku hanya bercanda"

Seperti kemauannya Gulf tidak pulang ke rumah melainkan ke apartemen milik Mario.

"Gulf kau dalam kamar mandi?"Mario membuka pintu kamar mandi namun tidak mendapati Gulf di dalam

"Gulf" Mario celingukan mencari dimana kiranya sang tuan muda berada

"Gulf apa yang kau lakukan disini "

"paman,ini luar biasa aku tidak tau kau juga memiliki nya di dalam apartemen ternyata "

"aku terlalu malas jika harus pergi keluar untuk gym,jadi tidak ada salahnya aku melakukannya didalam apartemen"

Gulf sedikit terpukau melihat pemandangan ruang gym pribadi yang berada di apartemen Mario.

"kau mau melakukannya."

"tidak,cuaca sedang mendukung untuk pergi ke luar,aku akan pergi ke taman saja"

"baiklah aku bersiap dulu "

"bersiap kemana?"

"kau kan mau ke taman"

"apa aku anak kecil,jika hanya ke taman aku bisa sendiri tidak usah ikut diam saja di sini kau harus beristirahat dengan cukup sebelum akhirnya tanganmu akan sibuk menggendong boneka hidup "

"yasudah jika ingin sendiri"dengan wajah acuh Mario hendak meninggalkan Gulf

"seharusnya kau menjadi kakek bukan ayah"ucapan Gulf memang pelan tapi rupanya terdengar oleh Mario hingga akhirnya membuat Mario yang hendak pergi berbalik ke arah Gulf

"Gulf,kau benar-benar selalu saja meledek ku"

"aku tidak meledek hanya berbicara kebenaran "

"pergi sekarang atau aku akan membuatmu__"

"aku pergi"Gulf pergi melewati Mario yang belum selesai bicara

"Gulf tunggu"

"apalagi"

"kau masih dalam suasana duka?"

"karena kakek ku meninggal? paman tidak lihat anaknya saja tidak bersedih dan masih sanggup tertawa riang lalu apa aku harus sebegitu terpuruk nya karena kepergian dia"

"terserah kau,pergilah sebelum mood mu berubah"

Mendukungnya untuk lepas dari belenggu duka alam pun mengeluarkan aura positif dengan menyambutnya di pagi hari, kicauan burung teramat nyaring untuk berada disebuah pinggiran kota awan putih berpadu dengan birunya langit gagah,mentari dengan berani mengeluarkan cahayanya seakan menyapa dia yang ada dibawahnya.

Taman sangat ramai mengingat ini adalah hari libur, berbagai macam kegiatan dilakukan, pepohonan taman begitu berseri menyambut mereka yang datang.

Gulf berjalan menyusuri taman dengan menikmati penyuguhan mata yang ada,sebuah kursi dibawah pohon ia duduki dengan pandangan yang begitu membentang,menarik nafas lalu menghembuskan nya adalah gerakan dimana ia memang benar-benar menikmati akan euforia yang terlihat.

Pilihannya untuk tidak kembali ke rumah untuk saat ini mungkin pilihan yang tepat untuk menghindari tegur sapa dengan sang ayah, membebaskan pikiran yang terlalu menumpuk untuk ia muat dalam kepala.

Terkadang kita hanya perlu melarikan diri sebentar dari kenyataan untuk memberi ruang pada diri sendiri.

"Gulf?"

"Bright"

"Kau?sedang apa disini?"

"apa aku terlihat seperti sedang diving?"

"kau suka lelucon rupanya"bright duduk disebelah Gulf dengan ikut menikmati penampakan yang ada

"memangnya rumahmu dekat sini"

"tidak hanya saja aku memang sering kesini,aku lebih suka taman yang ramai pengunjung dibanding ruang hijau yang ada di lingkungan ku.Kau sendiri?"

"aku sedang menginap di apartemen paman Mario,dia hanya sibuk dengan laptopnya aku bosan melihatnya jadi aku memutuskan untuk pergi mencari udara segar"sedikit berbohong tidak apa

"Kau dan Mew bagaimana"

"bagaimana apanya"

"hubungan kalian"

"tidak bagaimana-bagaimana"

"aku bertanya serius"

"aku juga serius"

"Gulf"Bright jengah akan jawaban Gulf

"baiklah baiklah"tawa kecil Gulf lontarkan merasa puas akan keberhasilannya membuat Bright kesal

"Mew kecil dan Mew besar kurasa masih sama,dia tampan dan pintar dari dulu,sikapnya yang selalu berlebihan terhadap ku membuat ku sedikit risih, tingkahnya yang seolah-olah ingin memperlakukan aku sebagai seorang kekasih kadang membuatku tidak nyaman karena ia tidak segan menunjukkan kepemilikan nya di depan banyak orang"

"apa kau pernah bertanya tanya tentang kasih sayang yang Mew lakukan padamu sebenarnya kasih sayang sebagai sahabat atau kasih sayang sebagai kekasih?"

"aku tidak tau pasti tentang hal itu dan aku juga tidak pernah memikirkannya, keduanya sama saja bagiku entah itu kasih sayang sebagai sahabat atau kasih sayang sebagai kekasih,aku selalu merasa aman dan nyaman saat bersamanya, perlakuan nya seolah mengatakan untuk aku tidak perlu takut akan segala hal selama dia ada untukku"

"Mew bukan tipe orang yang suka menunjukkan kasih sayangnya apalagi seperti mengucapkan kata cinta dan kagum,tapi aku bisa tau dia menyukai mu hanya dari perlakuannya saja"

"tidak perlu ungkapan, perhatian jauh lebih indah daripada kata aku mencintaimu"

"apa teman-teman mu yang lain tau akan hubungan kalian berdua?"

"tidak ada selain kalian yang datang ke gerai tempo hari,aku takut akan pemikiran dan opini mereka tentang hubungan kekasih dua pria"

"jika saling mencintai maka hiraukan kicauan orang-orang yang mengeluarkan berbagai opini tentang kalian,yang menjalani kalian bukan mereka jadi jangan biarkan orang membuat hubungan mu menjadi gusar"

Percakapan kedua pria tampan begitu tenang dibawah pohon yang tertiup angin,suasana ramai taman seakan lenyap saat bercakap.

Setelah berbagi sesi tanya jawab Gulf dan Bright kembali terdiam menikmati eloknya taman pagi hari.

"dia sempurna tapi dia milik Mew" ucap bright dalam hati

Tidak henti-hentinya Bright melihat ke elokan yang terpampang di wajah Gulf,wajah simetris bibir ceri hidung menjulang alis tebal dan pipi yang sedikit gembil membuatnya kagum akan pria yang menjadi kekasih sahabatnya.

"wajahnya pahatan paling sempurna yang pernah aku temui"hatinya terus mengatakan pujian akan pria yang ada disampingnya.

Entah sampai kapan kedua pria itu akan menikmati suasana dimana tidak ada hal yang harus dipikirkan untuk merasa mereka benar-benar terbebas dari segala hal.Nikmati saja apa yang ada sebelum akhirnya apa yang tidak kita suka akan unjuk kembali dihadapan.

Hanya suasana hangat sebuah taman dipagi hari mampu membuat hati senang lalu bagaimana jika suasana hangat terjadi setiap hari di dalam rumah? sepertinya hal tidak mungkin bagi Gulf dan Bright.

TBC
.
.
.
.
Cara menunjukan kalo aku mencintaimu

selenophile [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang