0,05. DUA TAHUN YANG LALU

2.1K 62 0
                                    

Hallo semua nya aku kembali lagi nih di bulan puasa. Gimana nih hari ke 8 masih kuat kan untuk berpuasa, banyak cobaan berarti banyak pahala yang akan kita dapat. Tapi maaf ya sebelumnya mungkin cerita selanjutnya nya bakalan lama update nya ya karena inspirasi nya ngga ada otak aku nya lagi ngga jalan mungkin karena lagi puasa kali ya. Wkwkwk kalau kalian komen aku bakalan seneng banget.

Dear diary

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dear diary

Hari ini gue seneng banget karena seharian ini gue bersama sahabat gue dia Jovita Bleszynski sahabat terbaik gue, gue tau kehidupan gue tak seindah mereka bayangkan mungkin dengan adanya sahabat gue, gue bisa lebih kuat untuk hidup. Hari ini gue dan dia makan eskrim kesukaan gue rasa mangga dan bermain permainan, serta belanja bersama.

Kayla membaca diary lembaran ketiga membuat nya lelah, tidak ada petunjuk apapun di sana malahan menceritakan tentang sahabat nya yang menurut nya baik.

Tubuhnya ia baringkan di ranjang memandang langit kamarnya yang berwarna biru pastel dengan memeluk buku diary nya. Perlahan matanya tertutup dikarenakan ia sudah sangat lelah dan berjalan ke alam mimpi.

Seorang gadis cantik dengan pakaian serba putih dan bersinar membuat mata sang empu silau dan membuka matanya perlahan terbuka.

"Gue di mana?" Tanya nya saat ia berada di tempat yang sangat indah dan megah serta di depannya seorang gadis yang sangat cantik tersenyum padanya.

"Lo di tempat gue" jawabnya dengan senyuman.

"Gimana hari-hari Lo? Gue harap Lo bisa jalani dengan baik" ucap gadis itu memandang wajah gadis yang di depannya.

"Ngga sesuai ekspektasi Kay" jawab nya.

"Gue yakin Lo bisa Kia. Lo udah baca diary gue? Di sana ada beberapa foto yang mungkin akan mempermudah Lo menjalani misi"

"Gue udah baca tapi ngga ada petunjuk" kesal Kiara seakan ia nyerah begitu saja.

Kayla mengambil tangan Kiara dan mengelus perlahan. "Lo itu baru baca seharusnya Lo lebih teliti apa maksud dari tulisan gue" ucapnya membuat Kayla memandang Kayla ekspresi wajah heran.

"Maksud Lo?" Tanya dengan wajah bingung.

"Gue tau kalau Lo ngga sebodoh ini" ucapnya membuat Kiara kesal atas ucapan Kayla.

Kiara terdiam mencerna ucapan Kayla. "Gue paham" ucap keras nya membuat Kayla kaget.

"Bisa ngga biasa aja ngomong nya, gue jadi kaget" imbuh Kayla yang masih kaget.

K or KTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang