HAPPY READING..."Anying, tuh cewek cewek pada ngapain?"
"Tau, alah siah jambak jambakan woy"
"Iya anjay, itu si mora kan?"
"Iya sama pujaan hatinya di Davin"
Davin yang di bawa bawa menoleh ke belakang. Dengan wajah datar dan tatapan tajam tertuju kepada temannya yang entah sedang melihat apa.
Davin menaikkan sebelah alisnya yang langsung dimengerti oleh ken dan satria.
Davin sudah seperti orang bisu aja. Pikirnya."Ekhem itu anu didepan kelas pada ribut ribut" Ucap satria dengan cengengesan.
Ken mengikuti arah satria yang menunjuknya untuk Davin mengikuti arah pandangnya. Tentu Davin langsung melihat, ternyata benar dan disana sudah ada bu darmi selaku guru bk terkenal killer disekolah NUSA BANGSA.
dilihat dari pandangan Davin. Diandra dan ke empat perempuan itu dibawa oleh bu darmi, sudah bisa ditebak akan dibawa kemana bukan? Ya, ruang bk.
Banyak siswa siswi yang kepo dan akhirnya menonton di jendela namun terhenti oleh guru yang ada dikelasnya.
ken dan satria memang sedari tadi memperhatikan Diandra dkk mulai dari mereka duduk dan mengobrol sampai datanglah mora yang membuat kekacauan.
Davin berdiri dan membuat seisi kelas menoleh ke arahnya, begitu juga guru yang sedang menerangkan materi didepan.
"Kenapa davin?" Tanya pak nurdin guru biologi mereka.
"Saya izin ke toilet"
Pak nurdin mengangguk lalu mempersilahkan Davin keluar.
Saat hendak keluar, Davin dicekal oleh ken dan satria. "Mau kemana? Ikutt"Davin memutar bola matanya jengah dan menepis kasar tangan ken dan satria membuat sang empu meringis kesakitan.
"Diem!!!" Siapa lagi kalo bukan manusia kutub.
"Davin ayo cepat, jangan membolos ya kamu. Balik lagi kesini" Ucap pak nurdin yang sedari tadi memperhatikan Davin.
Davin hanya mengangguk dengan wajah datarnya. Lalu ia melenggang pergi dan mengiraukan teriakan dari kedua temannya yang bersi keras ingin ikut.
"Si anying mau bolos gak ngajak ngajak" Berakhir ken dan satria merutuki Davin dan mencibikkan bibirnya.
Galang si paling kutub hanya geleng-geleng kepala melihat Davin pergi. Dia tahu arah tujuan Davin. Sedari tadi ia juga melihat Davin sedikit gelisah meski wajahnya ditutupi dengan wajah temboknya. Apalagi pas Diandra ditampar, dia memang lihat.
Hanya Galang yang paling peka dalam persahabatan mereka. Galang juga sedari tadi memang melihat perdebatan antar Diandra dan mora. Dan yang pasti Galang tau arah tujuan Davin mau kemana.
"Sudah fokus lagi menghadap kedepan" Ujar pak nurdin.
"Iya lah pak fokus ke depan masa kebelakang" Sahut ken dengan wajah tengil nya.
"Diam kamu ano?!"
"Anjir" Ken sudah biasa sering disebut 'ano' meski sudah diberi tahu juga, pak nurdin ya pak nurdin, guru keras kepala.
"Diam kamu"
"Iya Pak, orang saya gak lagi kayang"
Pak nurdin memijat pangkal hidungnya. Pusing sekali mengurusi antek antek davin. "Astaghfirullah" Gumamnya tapi masih didengar oleh seisi kelas.
"Nah gitu pak, good job. Rajin rajin istighfar ya pak" Sahut firman si ketua kelas.
"Astaghfirullah"

KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Dan Kamu
Teen FictionIni cerita tentang seseorang gadis yang bernama 'Diandra carina mahendra' yang sedang berusaha melawan takdir dalam hidupnya juga sedang berusaha mendapatkan balasan cinta dari seseorang yang bernama 'Davin adelio nugroho' Diandra adalah Gadis yang...