flashback on
"Morning.."
"hem?, kau siapa?"
"kau tidak mengenali suara kekasihmu sendiri?, menyebalkan"
"Jika kau memang kekasihku, katakan sapaan pagi dengan panggilan sayangmu padaku, bukan hanya namaku saja"
"Gulf,,jangan menggodaku dipagi hari, atau aku tutup teleponnya"
"Jangan!"
"Kalau begitu berhenti menggodaku"
"Rindu ini keterlaluan. Sudah terlalu lama rindu ini tak mendapatkan obat penyembuhnya. Cepatlah bertemu, rinduku ingin sekali memeluk dirimu"
"itu alasanku menelponmu"
"kita bisa keluar malam ini?"
"Bukan. Aku ingin memberitahu mu jika aku harus pergi ke salah satu daerah yang sudah masuk ke dalam daftar projeckku bersama Davika"
"kapan kau akan pergi?"
"besok"
"besok?,ayolah kapan kau punya waktu untukku. Bukan aku melarang tapi sebaiknya kau berhenti menjadi volunteer"
"Gulf aku mohon mengertilah, kenapa sekarang kau melarangku, biasanya kau akan menyemangati ku"
"tidak bisakah kau hanya jadi dosen saja"
"itu alasanku ingin menjadi dosen, agar aku bisa menjadi seperti sekarang, membagi ilmu yang aku punya pada orag yang tidak mampu mengecap pendidikan"
"Setelah menikah apa kau bisa berhenti menjadi dosen?,aku tidak suka saat para mahasiswa melirik mu dengan penuh kagum"
"kau ini konyol. Izinkan aku kali ini"
"aku tidak akan mengijinkanmu sebelum kau mengatakan password nya"
"Gulfff....jangan lakukan itu, kau tau aku selalu malu mengatakannya"
"kalau begitu jangan pergi"
"Aku mencintaimu Gulf"
"Itu tidak lengkap, katakan dengan benar"
"aku mengatakannya dengan benar, kau jangan menggodaku lagi"
"Gulf cintaku, sayangnya aku, belahan jiwanya aku, separuh nafasku, aku mencintaimu. Itu password yang benar, katakan sekali lagi padaku"
"Gulf kau benar-benar", Namtarn menutup teleponnya saat merasa ucapan Gulf membuatnya malu, sedangkan Gulf hanya tertawa mengetahui kekasihnya malu karenanya.
Setelah Namtarn menutup telpon secara tiba-tiba, Gulf berniat mengirim pesan pada kekasihnya karna ucapannya belum selesai...
Namtarn♡
kau harus pulang sebelum akhir bulan
kenapa
kau lupa?,kita akan pergi ke Swiss untuk
observasi gedung pernikahan
aku ingat jangan marah
Bukannya berlebihan, tapi aku
ingin mencintaimu satu juta kali lebih
banyak daripada yang kamu pikirkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Thalassophile S1
FanfictionGulf kanawut,, seorang dokter spesialis bedah sekaligus anak dari Manager Stasiun televisi swasta. Kejadian empat tahun silam membuat dirinya hidup dalam bayang-bayang masa lalu. Kekasihnya sekaligus tunangannya dinyatakan ikut menjadi salah satu ko...
