Yok..langsung ya...
*****
Perusahaan yang di dirikan Jimin dan Taehyung mengalami kemajuan yang pesat. Selain dari cakar sang pemilik, keberhasilan itu tak lepas dari semua karyawan yang bekerja di sana.
Suasana perusahaan perlahan menjadi sedikit lebih rileks. Tidak ada lagi terdengar kalau karyawan diperusahaan itu mengalami kelelahan fisik juga mental.
Sesekali Jimin memberikan mereka wejangan dan sedikit candaan agar para karyawan tidak lupa untuk tersenyum dan bersikap ramah pada siapapun.
Jimin juga suka berdekatan dengan karyawannya tak memandang derajat, entaj itu kepala direksi bahkan para cleaning service. Jimin suka bercengkarama dengan mereka di pantry. Bertanya semua hal dari hal random sampai hal privasi entah masalah keluarga juga asmara dan para pekerja itu menyambut dengan senang. Jarang mereka menemukan bos perusahaan uang sanga humble juga down to earth.
"Jadi..Bu bos, bagaimana dengan Jungkook-san???" Tanya satu pekerja wanita yang memakai srragam cleaning service
"Bagaimana apanya?? Masih nafas kok dia. Makin tampan, rambut makin gondrong sampai bisa diikat..spesifik dong" ujar Jimin
"Maksud saya, gak ada niat gitu membetikan adik buat Jungmin-kun, bu bos????" Tanya wanita itu lagi
Blussshhh..
Dan wajah Jimin seketika memerah parah, yang melihat hanya bisa cekikikan saja. Bu bos mereja suka kasih wejangan tentang asmara padahal dianya langsung memerah kalau di bahas tentang asmaranya sendiri
"A-apa sih?? Gak jelas..." seru Jimin dengan bibir terpout
"Eiii..menurut kami sangat jelas bu bos. Jungmin sudah lima tahun kan, udah bisa lah Jungmin memiliki adik. Kan kasihan dia main sendiri saja..kalau ada adiknya Jungmin-kun pasti senang.." ucapan wanita yang lain langsung di angguki heboh oleh karyawan yang kebetulan ada di pantry
"Ih..apa sih?? udah sana lanjut.. mengghibah saja, nanti aku potong gaji loh.." tawa mereja pecah karena ancaman Jimin yang bukannya terdengar seram juga horor, malah terdengar menggemaskan.
"Loh..kok malah ketawa???"
"Itu karena ekspresi Fujin loh, mereka jadinya jail..." Riko yang baru saja tiba hanya bisa geleng kepala. Bos nya ini emang paling beda
"Emang ekspresi aku gimana???" Jimin penasaran dong dengan ekspresi wajahnya.
"Ekspresi pengen di grepe sama Jungkook-san...buahahahhahaha" Riko tertawa lebar dan diijuti yang lain dan membuat wajah Jimin semakin memerah bahkan sampai ketelinga.
"Riko Kim....kau!!!"
"Ahahahhaha....maaf aku Fujin...canda loh.." Riko berusaha menghentikan tawanya.
"Issshh..begini nih kalau tidak mengaca..udah berhasil belum sama Mingyu, mencetak generasi masa depan.." setelah mengatakan hal itu Jimin berlalu sambil menahan tawa dan tak.lama terdengar suara Riko yang memanggil dirinya bahkan tanpa rasa segan sedikitpun
KAMU SEDANG MEMBACA
can I ????
FanfictionJimin terpaksa menikah dengan Jungkook. Pria yang membuat dia harus mengandung anak yang tidak dia inginkan. Jimin si wanita angkuh di sandingkan dengan Jungkook, pria dengan kelembutan yang mengalahkan kelembutan seorang wanita. #1 kookmin 050224�...