Banyak typonya yaw hati hati
Terus jangan lupa Vote ya, buat yang mau mau aja, kalo ga mau saya juga ga maksa...______________________________________
So~ selamat membaca...
Terlihat dua orang berbeda usia dengan dibantu para maid sedang menata makanan di meja makan. Sebenarnya para pekerja sudah melarang dua tuannya tersebut untuk membantu tapi mereka tetap memaksa untuk membantu.
"mei tata ini di meja, hanin bantu meita ya" suruh Axel sembari memberikan beberapa sendok ke hanin. Meita mengangguk mengerti dengan arahan Axel.
"biar saya saja nona, nona duduk saja sembari menunggu semua siap" ucap hanin yang langsung dijawab gelengan oleh meita.
" gak mau, biar meita aja, Meita juga ingin membantu. " ucap meita, sedangkan hanin hanya pasrah meladeni meita.
Meita lalu menata sendok sendok tersebut dengan rapi dengan dibantu oleh hanin.
" wah anak papa rajin sekali " puji seseorang yang berdiri tak jauh dari meita.
Dengan menggunakan kaos hitam dan celana santainya ia perlahan mendekat kearah meita yang masih terlihat kesal pasal kejadian bakpao tadi.
" Alex jangan ganggu meita lagi" Axel sedikit berteriak ketika melihat Alex mendekat ke meita.
Decakan terdengar dari Alex sehabis Axel berseru kepadanya. Lantas ia langsung duduk di bangku samping meita yang masi kosong. Tak menghiraukan tatapan Axel yang tajam sedang menghunus ke arahnya.
"ck,, orang liatin aja ga boleh, padahal juga liatin anak sendiri" ujar Alex dengan nada yang sedih namun tidak dengan menggunakan muka datarnya. Semua orang yang melihat Alex pun menatap Alex dengan tatapan heran.
"cuma dilihatin kamu bilang, tadi aja kamu buat meita nangis gitu, emang ya kamu itu bener bener " marah Axel melihat kelakuan Alex.
" ada apa ini" tanya seseorang yang baru saja datang.
"liat nih anak kamu, masa cucu mama tadi dibuat nangis" jawab Axel menanggapi pertanyaan dari suaminya yang baru saja datang.
Sedangkan Alex hanya menghela nafasnya lelah, dia sedang mengira seperti ini jadinya. Memang jiwa emak emak sungguh sangat tidak bisa dimengerti. Kalau kita berbuat kesalahan sekecil apapun pasti akan diomongin berulang kali.
Alen menatap istri dan anaknya bergantian, ia juga ikut menghela nafasnya sembari memijat pangkal hidungnya pelan. "udah, makan dulu" putus Alen, tak ingin ada pertengkaran.
Mereka pun lalu duduk di kursi masing masing, dengan Alex yang duduk di samping meita.
" ini oma ambilkan" Tukas Axel saat melihat meita kesusahan mengambil salah satu hidangan karena jarak yang jauh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Princess of the Andreson Family [ ON GOING ]
General FictionREVISI DIKIT DIKIT, SAMBIL MIKIRIN ENDINGNYA!!.. Sinopsis: Meita merupakan seorang gadis cilik yang berumur 7 tahun, dia merupakan anak yatim piatu . Tinggal di salah satu panti asuhan yang terletak di pinggiran kota. Alexius Andreson, laki laki ber...